Kecewa pada Pemda Malinau soal Susi Air, Susi Pudjiastuti: Bisnis dan Investasi Tergantung Pejabat Daerah

PR TASIKMALAYA - Pengusaha asal Pangandaran, Susi Pudjiastuti mengungkapkan kekecewaannya pada sikap Pemerintah Daerah (Pemda Malinau) terhadap Susi Air.

Terkait kekecewaan Susi Pudjiastuti, Pemda Malinau sebelumnya menolak perpanjangan kontrak dengan Susi Air tanpa alasan yang jelas.

Bahkan, Susi Pudjiastuti juga membandingkan insiden Susi Air di Nabire, yang sama-sama disebabkan pejabat daerahnya.

Maka dari itu, Susi Pudjiastuti juga berkesimpulan soal pengeluaran paksa Susi Air oleh Pemda Malinau ini masih tergantung pejabat daerahnya.

Baca Juga: Terkait Pesantren yang Terafiliasi Jaringan Teroris, Komjen Boy Rafli Jelaskan Data yang Dihimpun BNPT

"Kelihatannya bisnis dan investasi di daerah masih tergantung pejabat daerahnya," ujar Susi seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @susipudjiastuti.

Selanjutnya, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini menceritakan pengalaman buruk Susi Air di masa lalu saat diusir dari Nabire.

"Saya teringat kejadian dulu tahun 2010, Susi Air diusir dari Nabire," ucap Susi Pudjiastuti.

"Sebab Bupatinya marah, ajudannya tidak dapat kursi karena tiketnya memang sudah terjual semua," sambungnya.

Baca Juga: Kaget Susi Air Dikeluarkan Paksa dari Hanggar Malinau Pasca 10 Tahun Melayani, Susi Pudjiastuti: Itu Kekuasaan

Susi Pudjiastuti mengaku bahwa Susi Air menawarkan alternatif dan siap menyediakan kursi di penerbangan selanjutnya.

Akan tetapi, Bupati tersebut malah menolak tawaran tersebut.

Sehingga, Susi Air memutuskan untuk tidak melayani penerbangan di Nabire kala itu.

"Kami tawarkan di penerbangan kedua tidak mau," kata Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Pesan Spesial di Tahun Baru 2022, Temukan Nasehat Terbaik Lewat Amplop yang Kamu Pilih

"Akhirnya ya sudah kami pergi," tambahnya.

Berdasarkan pengalaman pahit yang dirasakan Susi Air di masa lalu.

Kemudian, insiden di Malinau, sehingga Susi Pudjiastuti menganggap bahwa peran pejabat daerah pada keberlangsungan bisnis dan investasi sangat berpengaruh besar.

Kekecewaan Susi Pudjiastuti ini pasalnya Susi Air ditolak untuk diperpanjang padahal sudah melayani penerbangan selama 10 tahun di Kalimantan Utara tanpa pernah ada masalah.

Baca Juga: Ramai Kabar Anak-anak Tukul Arwana Tak Perhatian, Manajer Angkat Bicara dan Beri Penjelasan

Tidak hanya itu, penolakan perpanjangan Susi Air ini sudah diajukan sejak November 2021, namun masih saja ditolak tanpa ada alasan yang jelas.***