Tuding Anies Baswedan 'Buang Uang', Ferdinand Hutahaean Singgung Soal Sumur Resapan: Jebakan...

4 Desember 2021, 05:34 WIB
Ferdinand Hutahean singgung Anies Baswedan perihal sumur resapan yang hanya menghabiskan anggaran. /Instagram/@aniesbaswedan/@ferdinand_hutahaean

PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean menanggapi kinerja Anies Baswedan perihal sumur resapan.

Ferdinand Hutahaean heran dengan program Anies Baswedan dimana jalanan yang sebelumnya penuh dengan galian sumur resapan namun kini hilang tertutup aspal dengan rapi.

Diketahui, Anies Baswedan melakukan pembuatan sumur resapan di beberapa ruas jalan di DKI Jakarta dinilai tidak efektif sama sekali menurut beberapa tokoh publik salah satunya Ferdinand Hutahaean.

Ferdinand Hutahaean beberapa kali mengungkapkan bahwa kinerja pembuatan sumur resapan yang dilakukan Anies Baswedan hanya 'buang uang'.

Baca Juga: Jelang Der Klassiker, 5 Orang Ini Pernah Jadi Bagian Borrusia Dortmund dan Bayern Munchen

"Mohon kepada lembaga apa saja supaya memberikan Anies Baswedan penghargaan atas kerja cepat ini," ucap Ferdinand Hutahaean sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 yang diunggah pada 3 Desember 2021.

Ferdinand Hutahaean dengan tegas bahwa Anies Baswedan cukup respontif dengan jalanan yang rusak akibar program sumur resapan.

"Anies Baswedan cukup responsif memperbaiki jalan yang dirusaknya melalui program sumur resapan tak berguna dan lebih tepat disebut sumur jebakan," ungkap Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Covid-19 Varian Omicron Disebut Punya Tingkat Reinfeksi Lebih Tinggi, Simak Penjelasannya

"Setelah dirusak, diperbaiki, buang uang," tutur Ferdinand Hutahean.

Dalam cuitan lainnya pun, Ferdinand Hutahaean heran dengan kinerja Pemprov DKI Jakarta dibawah arahan Anies Baswedan.

"Buang-buang duit terus. Pemprov DKI jadi bodoh karena pemimpinnya bodoh," ucap Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Cara Menempatkan Tempat Tidur yang Baik Menurut Feng Shui, Tidak Boleh Menghadap Langsung ke Pintu

Bahkan dalam cuitan lainnya pun, Ferdinand Hutahaean singgung soal sumur resapan tersebut untuk menyerap dana.

"Akhirnya omongan netizen terbukti bahwa Sumur Resapan ini tujuannya untuk meresapkan dan menyerap anggaran," Ferdinand Hutahaean.

"Lumayanlah dapat hasil dari APBD. Bener enggak Nies?," papar Ferdinand Hutahaean.

Cuitan Ferdinand Hutahaean. Twitter.com/@FerdinandHaean3

Baca Juga: Jokowi Sebut Ekonomi Bali Alami 'Kontraksi' hingga Sampaikan Hal Ini

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara News bahwa anggaran untuk sumur resapan dipangkas dari Rp322 Miliar menjadi Rp120 Miliar.

Menurut salah satu anggota DPRD DKI Jakarta, Nova Paloh bahwa ada usulan dari beberapa daerah untuk menghilangkan anggaran sumur resapan karena dinilai tidak efektif.

"Ada beberapa masukan dari kawan-kawan, di beberapa wilayah ada yang terlihat (sumur resapan) belum bisa menangani masalah banjir, terkait masalah resapan airnya," ujar Nova.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ANTARA Twitter @FerdinandHaean3

Tags

Terkini

Terpopuler