PR TASIKMALAYA – Jusuf Kalla yang merupakan mantan Wakil Presiden RI, Senin 29 Maret 2021 datang berkunjung ke Gereja Katedral Makassar pasca terjadinya ledakan bom bunuh diri.
Jusuf Kalla mendatangi Gereja Katedral Makassar bersama dengan para pemuka agama lainnya, untuk menyampaikan duka cita dan mengutuk keras pelaku dan dalang dari bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar.
“Saya kesini bersama pemuka agama lainnya untuk menyampaikan duka cita serta mengutuk keras pelaku dan dalang dari bom bunuh diri itu,” tutur Jusuf Kalla seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA pada Selasa, 30 Maret 2021.
Baca Juga: Dewi Tanjung: Nyai Penasaran, 72 Bidadari Menjanjikan Apa Sampai Banyak Teroris Mau Mati Konyol?
Jusuf Kalla yang juga merupakan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), datang bersama Forum Komunikasi Umat Beragama Sulawesi Selatan (FKUB Sulsel) mendatangi lokasi kejadian dengan tujuan menyampaikan belasungkawa.
Selain tu, kedatangan Jusuf Kalla dan FKUB Sulsel juga bertujuan untuk memberikan dukungan moral kepada Pengurus Gereja Katedral Makassar, yang diwakili oleh Uskup Agung Makassar Mgr Jhon Likuada.
Jusuf Kalla dengan tegas menyatakan, peristiwa bom bunuh diri disebabkan karena ada orang yang menjual surga.
Baca Juga: Pemuda Lintas Agama Akan Dibentuk di Makassar, Wali Kota Makassar: Jaringan Teroris Targetkan Pemuda
“Saya katakan, aksi bom bunuh diri terjadi karena ada orang yang menjual surga,” tegas Jusuf Kalla.
Jusuf Kalla tak lupa menghaturkan terima kasih kepada seluruh pihak aparat yang telah bergerak cepat menangani kejadian bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar.
Jusuf Kalla berharap, pihak kepolisian segera menangkap dalang di balik peristiwa bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar.
Baca Juga: Peringati Hari Film Nasional Setiap 30 Maret, Berikut Sejarah Film di Indonesia!
“Kami kesini ingin mengucapkan belasungkawa kepada pihak Gereja Katedral terhadap apa yang menimpa kemarin,” kata Jusuf Kalla.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada polisi yang bergerak cepat mengatasi ini semua, dan semoga segera menangkap semua pendukung aksi teror ini,” sambung Jusuf Kalla.***