Jalani Operasi Perbaikan, Aprilia Manganang Dikonfirmasi Jenderal TNI AD Sebagai Pria

10 Maret 2021, 17:00 WIB
Jenderal TNI AD konfirmasi bahwa Aprilia Manganang adalah seorang pria. /Instagram @apriliamanganan_/

PR TASIKMALAYA - Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Andika Perkasa, menyatakan bahwa mantan atlet timnas bola voli putri, Sersan Dua Aprilia Manganang, adalah seorang pria.

"Serda Aprilia Manganang ini punya kelainan pada sistem reproduksinya sejak lahir," kata Andika Perkasa.

"Kelainan ini kita ketahui dengan istilah Hipospadia," imbuh Andika Perkasa, dalam jumpa pers di Markas Besar TNI AD, Jakarta, pada hari Selasa, 9 Februari 2021.

 Baca Juga: Perbanyak Gedung dan Mobil Vaksin, Pemprov Jabar Percepat Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Andika Perkasa mengungkapkan bahwa sejak lahir, Aprilia berjenis kelamin pria. 

Tetapi dia mengalami Hipospadia, sebuah kelainan medis pada bentuk alat kelaminnya yang sering terjadi pada bayi laki-laki ketika lahir.

Sayangnya, keluarga Aprilia Manganang dan tenaga medis yang menanganinya ketika bayi, tidak sepenuhnya memahami kelainan sejenis ini.

 Baca Juga: Sebut Dirinya Dulu 'Anjing Penjaga' PD, Ruhut Sitompul Dukung Penuh Moeldoko jadi Ketum Demokrat

Karenanya, Aprilia Manganang pun dinyatakan sebagai perempuan sebab alat kelaminnya sedikit berbeda.

Kondisi Aprilia Manganang ini baru diketahui pihak TNI usai melakukan beberapa pemeriksaan medis pada 3 Februari 2021 lalu di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Menurut hasil rekam medis, hormon testosteron Aprilia Manganang ditemukan lebih tinggi.

 Baca Juga: Berkas HRS Dilimpahkan ke PN Jaktim, Ferdinand Hutahaean: Tunjukan Indonesia Aman dari Ormas Radikal

Selain itu, pada organ dalamnya pun Aprilia Manganang tidak memiliki organ tubuh yang seharusnya dimiliki perempuan.

Usai hasil pemeriksaan medis itu keluar dan Aprilia Manganang mendapatkan pemaparan secara terperinci, ia ditawari untuk menjalani operasi perbaikan.

Tawaran operasi perbaikan (correction surgery) di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, yang diberikan oleh Andika itu pun diterima oleh Aprilia Manganang.

 Baca Juga: Berkas KLB Diklaim Sudah Diserahkan ke Kemenkumham, Herman Khaeron: Demi Ambisi Politik Manipulasi Ketentuan

Sampai dengan saat ini, bintara TNI AD tersebut masih melakukan beberapa pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto.

Pemeriksaan yang dijalaninya termasuk pada jumlah kadar hormon testoteron, urologi, dan MRI.

Andika Perkasa menuturkan, ia menawarkan apa yang bisa dibantunya kepada Aprilia, dan rupanya tawaran itu disambut baik.

 Baca Juga: Mengaku Menyesal Ikut Lahirkan Rezim Diktator di Demokrat, Darmizal: Saya Gak Tahu ada PO yang Wajibkan Setor

"Ini yang ditunggu-tunggu. Saya hadirkan tim RSPAD," ujar Andika Perkasa.

"Kemudian lakukan pemeriksaan lengkap dengan menggunakan seluruh fasilitas kesehatan kami," tambahnya.

Menurut Andika Perkasa, kelainan sistem reproduksi ini sebenarnya berada pada posisi kedua dari jumlah kasus yang sering dialami pada kelahiran bayi laki-laki.

 Baca Juga: Diduga Ada Mufakat Jahat saat terbitkan AD ART 2020 Demokrat, Moeldoko Siap Laporkan Kelompok AHY ke Bareskrim

Andika Perkasa juga menyebut bahwa kasus ini terjadi pada 4 dari 1000 kelahiran bayi laki-laki.

Serda Aprilia Manganang kemudian datang ke Jakarta bersama kedua orang tuanya untuk melakukan sejumlah pemeriksaan.

Sersan Dua Aprilia Manganang mulai bergabung dengan TNI AD sebagai prajurit sejak tahun 2016 lewat jalur khusus berkat prestasinya sebagai atlet voli nasional.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler