Saat Langka karena Merebaknya Virus Corona, Ratusan Ton Gula Pasir Diduga Ditimbun di Tasikmalaya

- 21 Maret 2020, 18:08 WIB
Tim Satgas Pangan Pemkot Tasikmalaya saat melakukan monitoring disalah satu distributor distributor gula pasir dan tepung terigu di Jalan Irhanda Kec. Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Sabtu 21 Maret 2020.*
Tim Satgas Pangan Pemkot Tasikmalaya saat melakukan monitoring disalah satu distributor distributor gula pasir dan tepung terigu di Jalan Irhanda Kec. Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Sabtu 21 Maret 2020.* /ASEP MS

PIKIRAN RAKYAT - Ratusan ton gula pasir ditemukan disimpan di sebuah gudang distributor gula pasir dan tepung terigu di Jalan Irhanda, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Sabtu 21 Maret 2020.

Setidaknya sebanyak 160 ton gula pasir dalam bentuk kemasan dan karungan tersimpan di tempat tersebut.

Temuan tersebut setelah tim Satgas Pangan Kota Tasikmalaya melakukan Sidak dan pengawasan terhadap sejumlah gudang bahan pokok dan obat di Kota Tasikmalaya. Sidak dilakukan terkait kelangkaan yang kini terjadi sebagai dampak dari isu mewabahnya virus corona di berbagai daerah di Indonesia termasuk di Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Telan Kegagalan Panen usai Sawah Dilanda Banjir, Bupati Subang Beri Bantuan 2.250 Kg Benih Inbrida

Dalam kegiatan tersebut tim satgas pangan melibatkan Dinas KUMKM Perindag Tasikmalaya, Dinas Ketahanan pangan Pertanian dan perikanan,  Kepolisian, Satpol PP serta Bagbagian Ekonomi Setda Pemkot Tasikmalaya.

Kepala Dinas KUMKM Perindag Kota Tasikmalaya, Firmansyah yang memimpin langsung kegiatan pengawasan mengatakan, pihaknya mengaku sangat prihatin manakala di lapangan keberadaan gula putih hampir langka, ternyata masih ada distributor gula yang memiliki stok sangat banyak atau hampir 160 ton.

"Ya saya sangat prihatin saja dan memang sangat ironis manakala gula putih ini dipasaran langka bahkan cenderung tidak ada, ini ditemukan dengan jumlah ratusan ton," katanya.

Baca Juga: Penyair Romantis Sapardi Djoko Damono Berulang Tahun ke 80

Terkait temuan tersebut kata dia, walaupun terindikasi ada unsur penimbunan pihaknya tidak bisa menyebutkan apakah gula pasir sebanyak 160 ton lebih ini sengaja ditimbun atau bukan.

Halaman:

Editor: Gugum Rachmat Gumilar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x