Kemenkes Bertanggung Jawab Berikan Hasil Covid-19, Sampel Dua Pasien PDP Kota Tasikmalaya Dikirim ke Jakarta

- 20 Maret 2020, 11:41 WIB
ILUSTRASI COVID-19.*
ILUSTRASI COVID-19.* /PIXABAY/


PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Crisis Center Covid-19 Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan bahwa dua orang warga yang berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) telah dikarantina di ruang isolasi RSUD dr Soekardjo, pukul 10.00 WIB.

Mereka juga sudah diambil sample darahnya untuk segera dikirim ke Jakarta.

Hal itu dilakukan untuk memastikan apakah dua PDP ini positif Corona atau negatif Corona.

Baca Juga: Dua warga Kota Tasikmalaya PDP Covid-19, Jumlah ODP Meningkat Dua Kali Lipat dalam Sehari

Pasalnya, hingga kini yang bisa menentukan PDP positif atau negatif adalah Laboratorium Kementerikan Kesehatan (Kemenkes).

“Mudah-mudahan dari 2 yang PDP ini hasilnya negatif. Sehingga tidak menjadi Covid-19 konfirmasi statusnya,” harap Uus  yang ditemui di rumahnya, Jumat 20 Maret 2020 pagi.

Jika statusnya naik menjadi positif Covid-19, maka perlu penanganan yang lebih khusus lagi.

“Makanya mudah-mudahan hasil laboratoriumnya negatif dan masyarakat jangan panik dulu,” terangnya.

Baca Juga: Tak Hanya Bima Arya, Satu Pejabat Pemkot Bogor yang Masuk Rombongan Dinyatakan Positif Covid-19

Dia menegaskan bahwa status ODP (Orang dalam Pemantauan) bisa isolasi secara mandiri.

“Namun apa boleh buat jika statusnya sudah naik menjadi PDP harus kita isolasi untuk menghindari kontak dengan masyarakat agar penyebarannya segera kita batasi” tegasnya.

Walaupun demikian, untuk kepastian kedua PDP tersebut, tetap harus dilakukan pemeriksaan lanjutan dengan sample-nya yang akan dikirim pihaknya ke Jakarta siang Jumat, 20 Maret 2020.***

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x