Sudjiwo Tedjo Komentari Akun Divisi Humas Polri soal Kasus Novia Widyasari: Polisi Diwajibkan Belajar

- 5 Desember 2021, 19:04 WIB
Sudjiwo Tedjo mengomentari cuitan dari Divisi Humas Polri terkait penjelasan kasus Novia Widyasari yang viral di media sosial.
Sudjiwo Tedjo mengomentari cuitan dari Divisi Humas Polri terkait penjelasan kasus Novia Widyasari yang viral di media sosial. /Instagram @president_jancukers

PR TASIKMALAYA - Kasus Novia Widyasari kini tengah ramai diperbincangkan.

Dikabarkan Novia Widyasari ditemukan meninggal dunia tepat di samping makam ayahnya.

Pihak berwajib pun menjelaskan terkait kronologi kasus Novia Widyasari lewat akun Twitternya, @DivHumas_Polri.

Sosok Sudjiwo Tedjo yang dikenal sebagai budayawan pun mengomentari cuitan yang diberikan oleh Divisi Humas Polri.

Baca Juga: Ilmuwan WHO Ungkap Cara Ini Bisa Atasi Covid-19 Omicron: Berbeda dengan Tahun Lalu

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari sosial media Twitter @sudjiwotedjo yang dibagikan pada 5 Desember 2021, komentar yang diberikan oleh Sudjiwo Tedjo bukanlah terkait dengan kasus Novia Widyasari.

Komentar tersebut rupanya diberikan oleh Sudjiwo Tedjo terkait penulisan dari cuitan yang ditulis oleh Divisi Humas Polri.

Tampak akun milik Sudjiwo Tedjo membagikan tangkapan layar yang berisi cuitan dari akun Twitter @DivHumas_Polri.

Cuitan tersebut berisi kronologi terkait hubungan Novia Widyasari dengan sang kekasih yang diduga sebagai anggota kepolisian.

Baca Juga: Dirut Transjakarta Minta Sopir Kendarai Bus 50 Km Per Jam, Hingga Tambah CCTV

"Setelah resmi berpacaran, mereka melakukan suatu perbuatan layaknya suami istri dan berlangsung sejak tahun 2020 sampai 2021," tulisnya.

"Ungkap Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol. Slamet Hadi Supraptoyo saat konferensi pers di Mapolres Mojokerto, Sabtu (4/12)," ujarnya.

Tangkapan layar berisi cuitan tersebut langsung ditanggapi oleh Sudjiwo Tedjo.

"Resmi Berpacaran?" ujarnya.

Baca Juga: Tes Psikologi: Mana Bentuk Wajah yang Anda Miliki? Jawabannya Ungkap Karakter Kepribadian Seseorang

"Yang Terhormat Pak Kapolri Jend @ListyoSigitP, mohon polisi diwajibkan belajar bahasa Indonesia (dengan mentor/sks/dan lain-lain) terutama menyangkut daya berlogikanya," tulisnya.

Bahkan Sudjiwo Tedjo pun membandingkan dengan negara lain yang disebut telah mempelajari hal tersebut.

Tanggapan Sudjiwo Tedjo soal cuitan akun Twitter @divisihumaspolri.
Tanggapan Sudjiwo Tedjo soal cuitan akun Twitter @divisihumaspolri. Twitter @sudjiwotedjo


"Inggris dan beberapa negara lain sudah lama melakukan penggemblengan bahasa bagi para perwiranya," ujarnya.

Hingga kini cuitan dari Sudjiwo Tedjo tersebut telah mendapatkan lebih dari 2.500 tanda suka dari para pengguna media sosial Twitter.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Twitter @sudjiwotedjo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x