Sambut Ramah Dua Bocah Penyumbang Dana Alkes, Wujud Apresiasi Ridwan Kamil

- 18 April 2020, 14:20 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam jumpa pers terkait pemberlakuan PSBB Bandung Raya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 17 April 2020.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam jumpa pers terkait pemberlakuan PSBB Bandung Raya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 17 April 2020. /Dok. Humas Pemprov Jabar/

PIKIRAN RAKYAT - Jati diri masyarakat Indonesia sebagai bangsa gemar bergotong royong tak pernah luntur. Meskipun, saat ini Indonesia berada dalam hantaman pandemi Covid-19.

Ini terbukti dengan kehadiran dua anak kecil yang dengan begitu murni menyerahkan bantuan dana dari hasil tabungan pribadi untuk membantu penanganan Covid-19.

Adapun dua bocah bernama Mochammad Hafidh Al-Bukhori (9 tahun) yang berasal dari Kabupaten Bandung dan Azrilia Alya Nabila (7 tahun) yang berasal dari Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga: Terlalu Boros? Simak 4 Tips Ajari Anak Bertanggung Jawab Terhadap Uang

Inilah juga yang membuat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyambut ramah kedatangan dua bocah itu di Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung pada Jumat, 17 April 2020.

Gubernur Jabar yang juga akrab disapa Kang Emil ini mengatakan, Hafidh dan Azrilia masih duduk di bangku Sekolah Dasar, tetapi keduanya memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap pandemi Covid-19.

"(Hafidh dan Azrilia) masih kecil tapi punya kepedulian yang luar biasa, membantu dokter yang menangani pasien Covid-19," ujar Kang Emil.

Baca Juga: 6 Zodiak Ini Dapat Rekomendasi Rutinitas Perawatan Diri Terbaik, Cek Selengkapnya

Kang Emil mengungkapkan, kedua bocah itu telah melakukan hal yang akan memberikan dorongan moral kepada warga lainnya untuk melakukan hal serupa.

"Dengan logika di usianya yang masih bocah, mereka memberanikan diri untuk membantu masyarakat sehingga memberikan dorongan moril, bila kedua anak kecil ini saja bisa memiliki semangat, kenapa kita tidak bisasebagai orang dewasa,"ungkap Kang Emil seperti yang dikutip dari Kantor Berita Antara pada 18 April 2020.

Baca Juga: Jadi Harapan Baru bagi Dunia, Berikut 6 Obat Covid-19 yang Efektif Sembuhkan Penderita

Lebih lanjut, uang hasil menabung dari Hafidh dalam kaleng biskuit dan tabungan Azrilia yang terbagi dalam dua celengan itu diterima langsung oleh Kang Emil.

Setelah itu, bantuan dari dua bocah inspiratif Hafidh dan Azrilia ini akan disalurkan melalui organisasi non-pemerintahan, Jabar Bergerak.

"Kata Hafidh, alasannya ingin menyumbang karena dia lihat di berita banyak dokter yang kekurangan APD (Alat Pelindung Diri). Azrilia juga sama, ingin membelikan masker untuk dokter," tutur Kang Emil.

Baca Juga: Tak Hanya di Indonesia, 6 Negara Dunia juga Bebaskan Puluhan Ribu Napi Demi Cegah Covid-19

Atas sikap tulus kedua bocah itu, Pemerintah Provinsi Jabar pun memberikan suntikan modal untuk meningkatkan usaha orang tua kedua anak tersebut.

"Ibunya kita bantu modal untuk meningkatkan usahanya. Terima kasih untuk Hafidh dan Azrilia semoga Allah membalas niat baik dan saya doakan semua jadi orang sukses,"jelas Kang Emil.

Baca Juga: Tiongkok Revisi Jumlah Kematian akibat Covid-19, Trump: Angka Sebenarnya Jauh Lebih Tinggi

Secara detail, Mochammad Hafidh Al-Bukhori merupakan siswa kelas tiga SDN Pasigaran 3 Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Sebelum bertemu Kang Emil, Hafidh dan sang ibu menyerahkan sumbangannya ke Polsek Dayeuhkolot pada Kamis, 16 April 2020.

Bahkan dengan berani, Hafidh meminta petugas kepolisian untuk membeli APD dari tabungan yang ia serahkan. Hafidh pun mengakui uang yang disumbangkan didapat dari uang jajan yang disisihkan setiap harinya.

"Uangnya dari uang jajan yang dikasih mamah, setiap hari di kasih dua ribu terus seribunya dijajanin, seribunya ditabung," kata Hafidh.

Baca Juga: Kesempatan Berkarir Bersama Pikiran Rakyat, Bisa Magang dan Langsung Kerja!

Dalam kesempatan itu, Hafidh juga mengajak anak-anak lainnya di Indonesia untuk turut berkontribusi membantu penanganan Covid-19 sesuai dengan kemampuan masing-masing.

"Teman-teman, ayo bantu agar kita bebas dari virus Corona dengan cara menabung, nanti tabungannya bisa bantu untuk penanganan Covid-19," kata Hafidh.

Sementara itu, bocah lainnya bernama Azrilia Alya Nabila yang merupakan siswi kelas 1 SDN Margaasih, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x