Belum Usai Wabah Virus Corona yang Mematikan, Kini Muncul Virus Zika dengan Gejala Sama, Dinas Kesehatan Jawa Barat Beri Penjelasan

- 24 Februari 2020, 14:57 WIB
HOAX wabah virus zika di Indonesia.*
HOAX wabah virus zika di Indonesia.* //Instagram @jabarsaberhoaks

Perlu diketahui, Vikrus Zika (ZIKV) adaalah virus yang disebarkan oleh nyamuk Aeder Aegypti yang termasuk ke dalam jenis virus flaviviridae dan genus flavivirus.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem Terus Terjadi, Longsor Tebing Timbun Jalan Desa Cayur Juga Tumbangkan Pohon di Tasikmalaya

Virus Zika pertama kali diketahui ada di Afrika dan Asia sejak 1950-an dan pada 2014 silam, menyebar ke timur melintasi Samudra Pasifik ke Polinesia Prancis, kemudian ke Pulau Paskah.

Lalu, pada tahun 2015, virus zika kembali menyebar ke Amerika Tengah, Karibia, dan kini menyebar ke Amerika Selatan yang menjadi wabah besar.

Januari 2016, Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyaki (CDC) Amerika Serikat telah mengeluarkan pencehagan untuk menunda kehamilan, karena transimisi virus zika pada janin dapat menyebabkan mikrisefalus pda bayi yang lahir.

Baca Juga: Wujud Pengembangan Ekonomi, Dishub Jabar Terus Lakukan Rehabilitasi dan Reaktivasi Kereta Api di Jawa Barat

Badan kesehatan negara lain juga mengeluarkan perintah serupa, seperti Kolombia, Ekuador, El Salvador, dan Jamaika untuk menunda kehamilan karena akan berisiko menganggu perkembangan janin.

Seseorang yang terkena virus zika bisa mengalami gejala sakit ringan disertai demam, dimana ia harus menjalani istirahat dan sulit untuk mencegah tertularnya virus tersebut hanya dengan obat-obat atau vaksin.

WHO sendiri menyarakan bahwa Virus Zika di Amerika Latin telah menyatakan keadaan darurat kesehatan bagi masyarakat dan mengumumkan Status Darurat Kesehatan Internasional.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya, Senin 24 Februari 2020: Langit akan Berawan dan Hujan akan Mengguyur dengan Intensitas Berbeda

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x