Pasalnya, jumlah pelaku usaha di Kota Bogor masih terbilang minim jika dipersentasekan dengan jumlah penduduknya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 12 Februari 2020, Aries Kendalikan Diri dan Cancer Bersabarlah
"Dengan diselenggarakan kegiatan ini, kita ingin jumlah entrepreneur di Kota Bogor meningkat. Menurut saya, tugas kita itu ialah bagaimana caranya bisa memberikan kemudahan kepada para calon pengusaha ini.
"Contohnya, melalui kegiatan pelatihan tentang permodalan, tentang pemasaran, tentang perizinan, hingga tentang jaringan," lanjut Dedie.
Dedie mengatakan, peran serta dan dukungan dari pemerintah sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan tumbuhnya para pelaku usaha muda.
Baca Juga: Alami Pusing Selama 24 Jam, Berikut 8 Cara Obati Sakit Kepala Cluster Secara Alami
Menurutnya, untuk mendukung pertumbuhan jumlah tersebut para pengusaha muda perlu memperhatikan ketersediaan marketplace, dukungan pembiayaan, dan pengelolaan logistik.
"Setelah mengikuti berbagai pelatihan-pelatihan, para pelaku usaha diharapkan bisa mengembangkan produknya. Terus berinovasi, jika terkendala dengan pendanaan, segera cari permodalan baik dari perbankan maupun sumber-sumber lain," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bogor Samson Purba menambahkan, dari kegiatan kelas inspirasi ini terbagi tiga kategori yang diikuti sebanyak 250 peserta. Kategori pertama, taruna entrepreneur, family entrepreneur, dan santri entrepreneur.
Baca Juga: Luncurkan Future Cities Program, Wakil Wali Kota Bandung Harap Sitem Transportasi Umum Terintegrasi