Network
PR TASIKMALAYA - Mulai 15 Februari 2021 tes GeNose C19 untuk calon penumpang kereta api sudah tersedia di 8 Stasiun termasuk Stasiun Bandung.
Menurut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan tes GeNose C19 yang dilakukan di Stasiun Bandung berbeda dengan stasiun di kota lain.
Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan tes GeNose C19 yang dilakukan di Stasiun Bandung menggunakan bilik khusus.
Baca Juga: Pemeriksaan GeNose C19 kini Hadir di Delapan Stasiun di Indonesia, Cek Daftar Stasiunnya!
Menurut Menhub Budi Karya Sumadi penggunaan bilik khusus yang dilakukan untuk tes GeNose C19 di Stasiun Bandung membuat interaksi antara petugas dan antar calon penumpang bisa disekat.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, hal ini dilakukan dalam upaya menangani penularan Covid-19.
"Saya lihat ada improvement (peningkatan), di sini tadi sudah gunakan ruang bilik, meniup tidak berdekatan dengan orang lain, ini masukan dari pakar bahwa harus ada penyekatan," kata Menhub Budi Karya Sumadi di Stasiun Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Jumat 19 Februari 2021.
Baca Juga: Sudah Kantongi Izin Edar dari Kemenkes, GeNose C19 Karya UGM untuk Deteksi Covid-19 Siap Dipasarkan
Menhub Budi mengungkapkan, adanya tes GeNose C19 di Stasiun Bandung merupakan pengadaan tahap kedua bersamaan dengan empat kota lainnya yaitu di Semarang, Solo, Surabaya dan Cirebon.
Lokasi tes GeNose C19 di Stasiun Bandung berada di kawasan timur tempat parkir di gerbang utara.
Selain tes GeNose C19, di lokasi yang sama juga tersedia tes rapid antigen bagi calon penumpang kereta api.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Keluarkan Imbauan Sebelum Lakukan Tes GeNose untuk Penumpang Kereta Api
Calon penumpang kereta api memang diwajibkan untuk membawa surat keterangan negatif Covid-19.
Surat keterangan negatif Covid-19 sendiri bisa melalui beberapa tes seperti tes rapid antigen, RT-PCR atau tes GeNose C19
Surat keterangan dari hasil negatif Covid-19 tersebut berlaku selama 3 hari mulai dari hari pengambilan sample.
Baca Juga: Kronologi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Menhub Singgung soal Waktu Hilang Kontak
Namun, Menhub Budi berpendapat bahwa keterangan negatif Covid-19 selama masa libur panjang sample hanya berlaku satu hari atai 1 x 24 jam sejak sample diambil.
Bagi calon penumpang yang akan melakukan tes GeNose C19 30 menit sebelum melakukan tes diharapkan untuk tidak makan, minum dan merokok.
Untuk tarif tes GeNose C19 di stasiun dikenakan sebesar Rp20.000.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Angkat Suara atas Menghilangnya Sriwijaya Air SJY182
Menhub Budi berharap nantinya di stasiun lain bisa digelar tes GeNose C19 sebagai langkah untuk mendeteksi dan mencegah penularan virus Covid-19 yang semakin meluas.
"Saya berlakukan GeNose ini di perkantoran juga, di kantor saya sendiri, paling lambat dua minggu sekali itu berulang (pengetesan)," pungkas Menhub Budi.***
