Dorong Pemprov Jabar Sosialisasi Program Strategis, KPID Jawa Barat: Bisa Sehatkan Ekonomi Lembaga Penyiaran

- 9 Februari 2021, 10:00 WIB
Ketua KPID Jawa Barat Adiyana Slamet
Ketua KPID Jawa Barat Adiyana Slamet /Tita Salsabila/Pikiran Rakyat Tasikmalaya

”Sosialisasi ini setidaknya bisa menyehatkan ekonomi lembaga penyiaran dalam situasi pandemi saat ini,” ujar Adiyana Slamet.

Tidak hanya itu, ia juga beranggap selama ini Pemerintah Jawa Barat kurang optimal memanfaatkan potensi 437 lembaga penyiaran radio dan televisi lokal.

Dimana lembaga penyiaran ini dapat menjadi senjata besar untuk menyampaikan berbagai program dan upaya pembangunan yang strategis kepada masyarakat.

“Potensi 437 Lembaga Penyiaran lokal tersebut sebagai raksasa untuk mensosialisasikan program-program strategis Pemprov Jabar, karena lembaga penyiaran lokal mengetahui kebutuhan informasi masyarakat Jawa Barat sesuai dengan karakteristik nilai-nilai budaya, sehingga penting untuk terus di tingkatkan,” paparnya.

 Baca Juga: Ustaz Maaher Meninggal Dunia di Rutan, Novel Baswedan: Orang Sakit Kenapa Dipaksa Ditahan?

“Kami KPID Jabar pun diamanati oleh Lembaga Penyiaran lokal, agar Pemprov mensosialisasikan program-program strategis tersebut, tidak hanya melalui Lembaga Penyiaran berjaringan atau SSJ dan lebih melirik kekuatan lokal” tutupnya.

Ditambahkan bahwa sejak dilantik 4 Desember 2020, KPID Jawa Barat langsung berlari menjemput bola melakukan sosialisasi untuk menjawab amanat Gubernur Jawa Barat.

Di antaranya menangkal hoaks, protokol kesehatan Covid-19, dan sosialisasi mengenai ASO (analog switch off), yakni matinya televisi analog beralih ke televisi digital terestrtial.

Program lainnya adalah mendorong lembaga penyiaran menyiarkan informasi yang inspiratif dalam rangka menyelamatkan mata dan telinga masyarakat Jawa Barat.***

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah