Rel Kereta Api di Rancaekek Tergenang Air, Sejumlah Kereta Tertahan Selama 4,5 Jam

28 November 2021, 09:49 WIB
Rel Kereta Api di Lintas Rancaekek - Cimekar tergenang air dan membuat sejumlah kereta tertahan. /Twitter @mas_didiek via ANTARA

PR TASIKMALAYA - Sejumlah perjalanan kereta api sempat terganggu akibat luapan air sungai di Kabupaten Bandung pada Sabtu 27 November 2021.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI Daerah Operasi II Bandung menyebutkan sejumlah perjalanan kereta sempat tertahan.

Kuswardoyo selaku Manajer Humas PT KAI Daop II menyebutkan sejumlah kereta mulai kembali berjalan normal usai dilakukan perbaikan lintas.

Sejumlah kereta melewati titik lokasi luapan air yang berakibat banjir di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 28 November, dari Hari Jadi Kabupaten Malang hingga Pernikahan William Shakespeare

Titik terjadinya luapan air yang berakibat banjir berada di rel kereta antara Stasiun Cimekar dan Stasiun Rancaekek tepatnya di BH 784.

"Dinyatakan bisa dilewati kembali dengan kecepatan terbatas, hanya 5 kilometer per jam, mulai pada pukul 20.33 WIB," kata Kuswardoyo dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara pada 28 November 2021.

Sejumlah kereta lokal dan kereta jarak jauh tidak bisa melintasi rel akibat luapan air sungai di daerah Rancaekek, Kabupaten Bandung.

Perjalanan kereta baik kereta lokal dan kereta jarak jauh mulai terganggu sejak pukul 16:00 WIB dan tertahan selama 4,5 jam.

Baca Juga: Cek Ramalan Shio Kelinci, Kuda, Monyet, dan Ayam, Minggu 28 November 2021: Waspadai Kesehatan Anda

Akibat adanya luapan air yang berakibat banjir Kuswardoyo menyebutkan sejumlah keterlambatan perjalanan bagi kedatangan maupun keberangkatan kereta api.

Dirinya memastikan untuk melakukan penanganan serta pengawasan oleh petugas PT KAI sebagai antisipasi adanya potensi banjir.

Terdapat total sebelas kereta yang sempat tertahan akibat luapan air yang berakibat banjir di wilayah Rancaekek tersebut.

Sebelas kereta tersebut terdiri dari lima kereta lokal dan enam KA jarak jauh.

Baca Juga: Prediksi Napoli vs Lazio di Serie A Italia Senin 29 November 2021: H2H dan Line Up

Kereta yang tertahan diantaranya KRD Bandung Raya, KA Argowilis, KA Turangga, KA Kutojaya Selatan, KA Pasundan, KA Malabar dan KA Lodaya.

Kuswardoyo juga menyampaikan permintaan maafnya terkait dengan adanya gangguan perjalanan kereta api kepada penumpang.

Menurutnya terjadinya luapan air yang berakibat banjir diakibatkan dari salah satu tanggul Sungai Cikeruh yang jebol.

"Kondisi yang disebabkan faktor alam ini tentunya sulit untuk diprediksi, apalagi di tengah curah hujan yang cukup tinggi belakangan ini," kata dia.

Baca Juga: Viral Video Ijazah hingga Piala Pria Ini Sengaja Dirusak Saudara Sendiri karena Iri: Jangan Tag Kemendikbud

Dirinya juga mengajak kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan agar mengurangi adanya risiko yang timbul dari faktor alam.

"KAI senantiasa memastikan perjalanan kereta api menjadi perjalanan yang aman, nyaman dan sehat," ujarnya.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler