Soal Laut Cina Selatan, PM Jepang: Penting untuk Tidak Bergantung Pada Kekuatan dan Ancaman

- 19 Oktober 2020, 20:15 WIB
Perdana Menteri Yoshihide Suga. /Twitter/@JPN_PMO
Perdana Menteri Yoshihide Suga. /Twitter/@JPN_PMO /

PR TASIKMALAYA – Perdana Menteri Yoshihide Suga Melakukan Kunjungan diplomatik yang pertamanya Ke Vietnam setelah diangkat menjadi Perdana Menteri Jepang.

Pada Senin 19 Oktober 2020, dia mengatakan bahwa menentang segala upaya untuk meningkatkan ketegangan di wilayah Laut Cina selatan.

Hal itu dia sampaikan di Hanoi, Vietnam, ketika bertemu dengan Perdana Menteri Vietnam Nguyen Xuan Phuc.

Baca Juga: Hoaks Atau Fakta: Benarkah Wakil Presiden RI ke-9 Hamzah Haz Meninggal Siang Tadi?

Suga juga mengatakan bahwa setiap ada ketegangan di wilayah Laut Cina Selatan harus diselesaikan secara damai.

“Jepang menentang keras segala tindakan yang meningkatkan tensi di Laut Cina  Selatan,” kata Suga.

Vietnam dan beberapa negara di ASEAN memiliki permasalahan dengan Tiongkok.

Permasalahan tersebut terkait dengan batas teritorial di wilayah vital perairan Laut Cina Selatan.

Baca Juga: Cai Changpan Bunuh Diri, Polda: Saya Yakin Penyebabnya Karena Dia Sudah Mulai Terdesak

“Mengenai masalah Laut Cina Selatan, penting bagi semua negara terkait untuk tidak bergantung pada kekuatan atau ancaman,” kata Suga.

“Tetapi untuk bekerja menuju resolusi damai berdasarkan hukum internasional,” sambungnya.

Selain berkunjung ke Vietnam, Suga juga akan berkunjung ke Indonesia pada tanggal 20-21 Oktober 2020.

Kunjungn ke indonesia merupakan salah satu agenda kunjungan diplomatik pertama Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x