Selain itu, adanya pipa gas dan minyak dari Azerbaijan ke pasar internasional makin membuat munculnya banyak kekhawatiran.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, terdapat 12 korban meninggal dari warga sipil Azerbaijan.
Selain itu juga, ada lebih dari 40 warga sipil yang terluka akibat serangan yang dilakukan Armenia di wilayah Ganja.
Menurut kantor jaksa agung Azerbaijan terdapat dua serangan bom yang diarahkan ke kota terbesar kedua di Azerbaijan.
Baca Juga: Sri Mulyani Jadi Menkeu Terbaik, Fadli Zon: Hanya di Mata Pihak Asing, Bukan di Mata Warga Indonesia
Sampai saat ini, belum ada tanggapan apapun dari pemerintah Armenia mengenai serang tersebut.
Sejak perang berlangsung belum terlihat akan adanya perdamaian dari Armenia dan Azerbaijan.***