Sang Keponakan Meradang, Donald Trump Digugat soal Penipuan Warisan

- 27 September 2020, 09:01 WIB
Rekaman tersebut adalah pertama kalinya seorang anggota keluarga, di luar Mary Trump, terdengar mengkritik presiden [File: David Moir / Reuters]
Rekaman tersebut adalah pertama kalinya seorang anggota keluarga, di luar Mary Trump, terdengar mengkritik presiden [File: David Moir / Reuters] /

Pengacara Donald Trump Jay Seklow belum menanggapi gugatan itu. Maryanne Trump Barry pun belum bisa dihubungi soal masalah tersebut.

Baca Juga: Vaksin Ad26.COV2.S Tengah Dikembangkan, Diklaim Bisa Hasilkan Respon Kekebalan Kuat terhadap Corona

Gugatan yang dilayangkan Trump pun dikeluarkan kurang dari enam minggu sebelum sang paman kembali terpilih di Pilpres AS pada November mendatang.

Mary mengklaim, saat sang ayah meninggal dunia saat ia berumur 16 tahun, ia meninggalkan sejumlah saham berharga dalam bisnis keluarga.

Namun, warisan yang seharusnya diterimanya malah diambil oleh saudara lainnya, ia pun menyebut jika Trump telah menipu dan memerasnya.

Baca Juga: Menyebut Dirinya Presiden 'Hukum dan Ketertiban', Joe Biden: Trump Bukan Pemimpin yang Kuat

Wanita yang kini menginjak usia 55 tahun itu baru menyadari dugaan penipuan itu pada Oktober 2018 lalu.

Diketahui, sebelum Robert Trump meninggal dunia, ia sempat menjegal buku yang akan diterbitkan Mary yang berisi masalah keluarganya, namun gagal.

Dalam buku berjudul 'Too Much and Never Enough: How My Family Created the World's Most Dangerous Man)', Mary membongkar aib keluarga Trump.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x