Update Jumlah Korban Tewas di Gaza, Sudah Capai 23 Ribu Orang!

- 11 Januari 2024, 16:36 WIB
Seorang anak laki-laki Palestina terluka dalam serangan Israel, setelah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel berakhir, di rumah sakit Nasser di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 1 Desember 2023.
Seorang anak laki-laki Palestina terluka dalam serangan Israel, setelah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel berakhir, di rumah sakit Nasser di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 1 Desember 2023. /REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa/

PR TASIKMALAYA - Sejak serangan pertama pada 7 Oktober 2023, konflik antara Israel dan Palestina masih terus berlanjut sampai sekarang. Menghasilkan banyak intrik dan kabar terkait kemanusiaan.

Dalam hal ini, salah satu yang menjadi sorotan adalah kabar terkait jumlah korban tewas terbaru. Dimana data ini dikonfirmasi secara langsung oleh Otoritas Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza.

Kementerian Kesehatan Palestina tersebut menyatakan data terkait jumlah korban tewas terbaru pada Selasa, 9 Januari 2024, kini jumlahnya telah mencapai 23.210 orang.

Tak hanya itu, dalam pernyataan tersebut Kementerian tersebut juga mengungkapkan bahwa sedikitnya terdapat 59.167 orang lainnya menderita luka-luka.

Baca Juga: Didesak Amerika, Israel Buka Kemungkinan Tarik Ribuan Tentara dari Gaza 

Pada saat pernyataan tersebut diumumkan, Kementerian Kesehatan itu mengklaim bahwa 24 jam di hari itu Israel terus melakukan serangan masif di seluruh wilayah Gaza. Mereka juga melakukan pembantaian pada keluarga-keluarga warga Palestina.

Serangan masif tersebut kabarnya berhasil membuat 126 warga Palestina tewas dan 241 orang lainnya terluka hanya dalam waktu 24 jam.

Selain itu, keadaan sejumlah korban masih belum dapat dievakuasi secara menyeluruh. Hal itu disebabkan karena mereka masih tertimbun di bawah reruntuhan dan berserakan di jalanan. Akibatnya, ambulans yang tidak dapat menjangkau titik tersebut sulit untuk melakukan evakuasi.

Menurut laporan dari Anadolu, Rabu, 10 Januari 2024, serangan yang dilancarkan Israel pada Gaza sejak 7 Oktober itu kini telah mengakibatkan sekira 60 persen kerusakan infrastruktur di wilayah tersebut.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x