Dalam penyerbuan darat menggunakan tank tempur tersebut, pasukan militer Israel telah memperingatkan seluruh warga Gaza untuk meninggalkan seluruh wilayah. Mereka memberi waktu selama 4 jam, dari jam 10 pagi hingga jam 2 siang waktu setempat untuk meninggalkan kota itu.
Melihat hal itu, salah satu warga Gaza, Adam Fayez Zeyara mengaku takut dengan serangan paling berbahaya dalam hidup mereka. Pasalnya, tank-tank tersebut masuk pada waktu malam hari untuk kemudian berjalan masuk pada waktu siangnya.
"Perjalanan paling berbahaya dalam hidup saya. Kami melihat tank-tank tersebut dari jarak dekat. Kami melihat bagian-bagian tubuh yang membusuk. Kami melihat kematian," ucapnya.***