"Tetapi, sistem kami adalah sistem yang tidak hanya sarat dengan hukuman atau penjara, tapi terikat pada keadilan. Anda harus melihat komponen ini, yaitu kesehatan mental," lanjut Brauchler.
Baca Juga: Gerakan #BoycottMulan Trending di Twitter, Dianggap Dukung Kebrutalan Polisi Hong Kong
Isabella sempat dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Colorado. Ia dikabarkan sempat terlibat percekcokan dengan sang ibu, saat orangtuanya memustukan untuk menikah kembali.
Gadis cantik itu disebut sering melawan ibunya, hingga dicap sebagai anak durhaka. Bahkan ia pernah memberikan pesan kepada sang ibu bernada ancaman, 'kau akan menebusnya'.
Isabella menjalani sidang saat ia kini berusia 25 tahun. Ia mengidap skizofrenia paranoid. Hal itu diungkap atas kesaksian Dr. Richard Pounds.
Baca Juga: Mantan Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl Meninggal Dunia
"Ada tanda-tanda halusinasi yang jelas. Dia menatap ke luar angkasa, bercakap-cakap dengan orang-orang yang tidak hadir, dan dia menertawakan dirinya sendiri," kata Pounds.***