Kisah Meritamun 'Screaming Mummy' asal Mesir, Diduga Meninggal karena Serangan Jantung

- 25 Juli 2020, 17:34 WIB
MERITAMUN 'Screaming Mummy' yang meninggal akibat serangan jantung.*
MERITAMUN 'Screaming Mummy' yang meninggal akibat serangan jantung.* //Daily Star /Zahi Hawass /Sahar Saleem

PR TASIKMALAYA - Seorang mumi wanita asal Mesir bernama Meritamun baru saja menjalani CT Scan.

Mumi wanita yang diawetkan dengan mulut terbuka lebar, diketahui memiliki endapan lemak di pembuluh darahnya.

Diawetkan dengan mulut seperti hendak berteriak, Meritamun pun dikenal dengan 'Screaming Mummy', ia diduga meninggal karena serangan jantung saat berusia 50 tahun.

Baca Juga: Kematian Yodi Prabowo Diduga Bunuh Diri, Polisi Jelaskan 3 Tusukan di Tubuh Sang Editor Metro TV

Dikutip dari Daily Star, mumi tersebut ditemukan di Deir el-Bahari, sebuah kompleks makam di dekat kota Luxor pada tahun 1881 silam.

Nama 'Meritamun' ditemukan tertulis dibungkasannya, namun arkelog masih tak yakin siapa dia, karena banyaknya wanita di Mesir Kuno.

Ia memilik tubuh pendek di bawa 5 kaki, gigi putih dan berlubang, dengan beberapa gerahamnya telah membusuk.

Baca Juga: Muncul dengan Personel Baru, Trio Macan Colek Lelaki Playboy Lewat Lagu 'Anumu'

Beberapa ahli percaya alasan mulutnya dibiarkan terbuka karena ia diyakini meninggal dunia sendirian, dimana ia membuka rahangnya hendak menjerit.

"Ini jauh lebih mungkin bahwa pembungkus di sekitar rahang tidak cukup ketat untuk menutup mulut, karena cenderung jatuh ke posisi terbuka jika dibiarkan sendiri," kata Andrew Wade, seorang peneliti mumi di Universitas Barat , kata Gizmodo.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x