PR TASIKMALAYA - Duchess of Cambridge, Kate Middleton lakukan kunjungan ke Denmark.
Kunjungan Kate Middleton ke Denmark diketahui untuk mempelajari pendekatan bangsa Skandinavia terhadap anak usia dini.
Tak hanya dengan agenda itu saja, Kate Middleton dijadwalkan akan bertemu keluarga Kerajaan Denmark.
Dalam aturan Kerajaan yang mengatur etiket percakapan, Kate Middleton diduga telah melanggar aturan Kerajaan.
Menurut seorang ahli bahasa tubuh, istri dari Pangeran William itu memperlihatkan kecemasan dan ketidakpastian saat bertemu orang-orang di Kopenhagen.
Atas kejadian itu, Kate Middleton dituding telah merusak reputasi Ratu yang sangat memegang etiket Kerajaan yang sudah tak perlu diingatkan lagi.
Kate Middleton tampaknya belum berhasil menguasai teknik ini meskipun seperti yang dikatakan pakar bahasa tubuh Judi James.
Ia mengatakan bahwa beberapa gerakan Kate Middleton memperlihatkan rasa gugup dan cemas.
Baca Juga: Tes Psikologi: Bentuk Lipstik Anda Ternyata Ungkap Kepribadian Introvert atau Ekstrovert!
Perjalanan ke luar negeri yang dilakukan Kate Middleton adalah yang pertama kalinya sejak pandemi melanda pada Maret 2020, itu sepertinya kegelisahan atau kecemasan masih terasa di benaknya.
"Dalam satu pose, Kate memiliki kedua tangan di pegangan tasnya dan memegangnya di depan tubuhnya dengan gerakan penghalang yang membuatnya terlihat kurang percaya diri daripada saat dia berjalan dengan tas tergantung padanya," kata judi James dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari MyLondon.
Kebiasaan Kate Middleton yang duduk dengan tangan di pangkuannya selalu di lakukan semasa melakukan pertemuan saat ia kuliah.
Ahli bahasa tubuh tersebut memberikan penjelasan jika hal itu dilakukan Kate Middleton dalam memperlihatkan dominasi spasial dan status.
Baca Juga: World War 3 Jadi Trending Topic di Twitter, Ada Apa?
"Ini membuatnya tampak sedikit tidak yakin, tapi kemudian dunia ruang rapat bukanlah habitat aslinya dan mudah-mudahan dia sedikit menyebar saat pertemuan berlangsung," ucapnya.
Istri dari Pangeran William itu dinilai tak terlalu menyukai ruangan rapat dan bukanlah hal yang harus ia tekuni.
Namun sepertinya, karena keadaan pandemi Covid-19, Kate Middleton tak mau mengambil risiko banyak melakukan kontak fisik, karena Ratu Elizabeth II tertular Covid-19 pada 20 Februari lalu.***