Network
Namun, rencana pembukaan kembali negara itu tergantung pada masing-masing negara bagian untuk menentukan bagaimana mereka akan mulai membuka kembali.
Beberapa gubernur Demokrat di negara-negara yang dilanda virus cukup parah telah berhati-hati, juga menyerukan banyak pengujian serta pengamanan lainnya sebelumnya mengurangi lockdown.
Baca Juga: Ahli IT Dunia Sebut Anak-anak Lebih Sering Online Saat Pandemi, Berikut Penjelasannya
Sementara itu, negara-negara lain yang dipimpin oleh Partai Republik di selatan dan barat sudah mulai mencabut pembatasan.
Sejak Trump dikritik oleh komunitas medis bulan lalu, pengarahan satuan tugas sekali sehari menjadi sangat jarang dilakukan.
Sementara itu, Wakil Presiden Pence yang telah memimpin satuan tugas, mengatakan bahwa pembubaran satuan tugas merupakan cerminan dari kemajuan luar biasa yang dibuat oleh AS.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Balitbangtan Lakukan Riset Tanaman Eucalyptus Sebagai Antivirus
Diketahui per Rabu, 6 Mei 2020, di AS sebanyak lebih dari 1,2 juta orang telah terinfeksi Covid-19, di mana telah lebih dari 72.000 orang meninggal dunia.***
