Gegara 3 Kasus Covid-19, Kota di China Ini Langsung Lockdown

- 4 Januari 2022, 17:16 WIB
Ilustrasi virus Corona. Kota di China berlakukan lockdown gegara tiga kasus infeksi Covid-19.
Ilustrasi virus Corona. Kota di China berlakukan lockdown gegara tiga kasus infeksi Covid-19. /Pexels/CDC

PR TASIKMALAYA - Kota Yuzhou, China, mengumumkan lockdown mulai Senin malam, 3 Januari 2022.

Pemberlakuan lockdown dipicu karena ditemukannya tiga kasus Covid-19 dalam beberapa hari terakhir.

Lebih dari satu juta orang terpaksa harus berdiam diri di rumah mengingat pemberlakukan lockdown.

Orang-orang di daerah pusat Yuzhou "tidak boleh keluar", menurut sebuah pernyataan yang diposting Senin.

Baca Juga: Bayi Kembar Ini Lahir di Hari, Bulan, dan Tahun Berbeda dengan Jarak Hanya 15 Menit, Kok Bisa?

Sementara itu, semua komunitas akan mendirikan "penjaga dan gerbang untuk secara ketat menerapkan langkah-langkah pencegahan dan pengendalian epidemi".

Kota berpenduduk sekitar 1,17 juta orang itu telah mengumumkan bahwa mereka telah menghentikan layanan transportasi seperti bus dan taksi.

Pusat perbelanjaan, museum, dan tempat-tempat wisata pun telah ditutup.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari NST, China melaporkan 175 kasus baru Covid-19 pada hari Selasa.

Baca Juga: Iklan Billboard Naver Webtoon Tampilkan BTS di Coex Kpop Square!

Meskipun kasus yang dilaporkan rendah dibandingkan dengan tempat lain di dunia, infeksi virus corona baru dalam beberapa pekan terakhir telah mencapai tingkat tertinggi yang tidak terlihat di negara itu sejak Maret 2020.

Ada 95 kasus baru yang tercatat di Xi'an pada Selasa, yang telah lockdown selama hampir dua minggu.

Xi'an telah melaporkan lebih dari 1.600 kasus sejak 9 Desember, meskipun jumlahnya dalam beberapa hari terakhir mulai menurun dibandingkan dengan angka minggu lalu.

Otoritas lokal yang dianggap gagal dalam mencegah wabah virus di China sering dipecat atau dihukum, memicu serangkaian tanggapan yang semakin ketat dari pemerintah provinsi ketika mereka mencoba untuk membasmi kasus apa pun dengan cepat.

Baca Juga: Terlibat Kontroversi Snowdrop, Jisoo BLACKPINK Ungkap Harapannya di 2022: Saya Ingin...

Di Xi'an, dua pejabat senior Partai Komunis di kota utara dicopot dari jabatan mereka karena "kurang teliti dalam mencegah dan mengendalikan wabah".

Dan bulan lalu, badan disipliner China mengumumkan bahwa puluhan pejabat dihukum karena gagal mencegah wabah di kota itu.

Lonjakan itu terjadi saat Beijing bersiap untuk menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin bulan depan.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: New Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x