Tampilkan Suasana Kota yang Diisolasi karena Virus Corona, Video 'Wuhan Jiayou' Undang Kesedihan Warganet

- 29 Januari 2020, 14:22 WIB
Teriakan warga di sebuah apartement memberikan untuk warga Wuhan, Tiongkok terakit virus corona.*
Teriakan warga di sebuah apartement memberikan untuk warga Wuhan, Tiongkok terakit virus corona.* //Twitter

PIKIRAN RAKYAT - Penyebaran Virus Corona telah menyita perhatian masyarakat dunia. Pasalnya, hingga saat ini virus tersebut belum ditemukan obat dan cara penyembuhannya.

Bahkan, baru-baru ini beredar berbagai video yang nenampilkan bentuk sikap frustasi para tenaga medis di Wuhan, Tiongkok.

Dimana diduga seorang dokter melontarkan kemarahan dana rasa lelahnya karena pasien terus berdatangan dan mereka tak mendapat jam istirahat. Rumah sakit di Tiongkok seakan dipenuhi pasien, hingga ruangan pun tak ada yang kosong.

Baca Juga: Bicarakan Ekspor, Menteri Perdagangan Nimbrung di Rakernas Kementerian Pertanian

Perayaan tahun baru Imlek yang jatuh pada 25 Januari kemarin juga, dirasakan begitu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Kali ini masyarakat dan tenaga para medis harus rela berkorban demi menjaga penyebaran virus tersebut agar tidak semakin parah.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs New York Times, tecatat jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona sudah mencapai 132 orang dari 6.000 orang yang dikabarkan telah dirawat di Wuhan, Tiongkok.

Baca Juga: Punya Makam Keramat, Desa di Garut Digandrungi Wisatawan hingga Diresmikan Ridwan Kamil

Tidak hanya itu dampak dari virus tersebut, Pemerintah Wuhan menutup segala jenis transformasi serta pelayanan publik.

Pemerintah membuat  larangan berpergian keluar dari Tiongkok dan beberapa negara melarang berpergian ke Tiongkok, agar penyebaran virus tak memakan lebih banyak korban.

Berbagai kisah pilu yang diunggah beberapa akun Twitter sepanjang masih menjadi momok ketakutan akan perjalanan virus tersebut.

Baca Juga: MUI Adakan Olimpiade Halal, Gelar Juara Jatuh ke Tangan Siswa Kelas XI

Respon warganet terkait kasus virus corona ini, menghadirkan berbagai respon positif dari warganet bagi masyarakat Wuhan di Tiongkok.

Bahkan hastag #CoronaOutBreak menjadi trending yang paling viral di Twitter beberapa waktu yang lalu.

Baru-baru ini, warganet kembali disuguhkan dengan sebuah video berdurasi 1.01 menit yang terdengar teriakan beberapa orang menyebutkan kata 'Wuhan Jiayou' atau 'Wuhan Semangat'.

Baca Juga: Kreatif, Pria Asal Bandung Sulap Sudut Kota Jadi Hidden Gems Berbentuk Background Art Anime

Diduga video tersebut diambil dari sebuah apartement atau rumah milik si penggungah. Namun, belum diketahui siapa dan dimana pertamakali menggunggah video tersebut.

Video yang memperlihatkan beberapa gedung pencakar langit dan dalam kondisi di malam hari, semua orang saling berseru menyemangati.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @ooohviviya, ia mengunggah kembali potongan video tersebut dan menuai komentar haru pengguna Twitter lain.

"Asli, semelow ini hati gue. Liat begini langsung nangis, ngebayangin sesedih apa kalo gue diposisi mereka, sedih dan frustasi. tapi mereka saling menyemangati jaga diri ya, sehat selalu saudara-saudara ku," tulis akun Twitter @ooohviviya dalam postingannya.

Video ini juga menarik perhatian salah warganet lainnya, dengan postingan pengharapan dan doa.

"Wuhan Jiayou, semoga virus ini hanya trend dan segera ditemukan antivirusnya. Aamiin,"

Aksi solidaritas yang dilakukan oleh masyarakat Wuhan Tiongkok ini menjadi representatif bagi warganet untuk tidak mengaitkan bencana besar dunia ini dengan kepentingan lainnya.

Baca Juga: Usai Coret Joel Vinicius dari Daftar Bidikan, Persib Bandung Kedatangan Striker Asal Belanda

Karena virus ini dirasakan bersama, bukan hanya oleh masyarakat Wuhan, Tiongkok.

"Sungguh sebuah solidaritas kemanusiaan yang mengharukan," tulis akun twitter @SeruniPuspaAlam.

"Itulah yang seharusnya terjadi apabila ada musibah atau bencana, harus saling menguatkan dan memberi semangat biar tidak semakin down mentalnya," tulis pemilik akun twitter @bayutejo21

Para warganet dan pengguna akun Twitter yang ikut berkomentar, berharap respon positif mereka bisa menjadi dukungan moril untuk para tenaga medis dan masyarakat di Wuhan, Tiongkok.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x