Network
PIKIRAN RAKYAT - Penyebaran kuat dari wabah virus Corona menjadi perhatian dunia internasional. Virus yang belum memiliki obat untuk menanggulanginya, membuat setiap orang dibuat ngeri.
Hingga sekarang, kasus infeksi virus corona kian merebak dengan jumlah kematian yang terus meningkat.
Tak hanya di Tiongkok, kini virus yang dapat ditularkan melalui saluran pernafasan itu sudah menyebar ke beberapa negara di dunia termasuk Korea Selatan.
Baca Juga: Menyentuh Perasaan, 10 Soundtrack Drama Korea Paling Ikonik Sepanjang Dekade
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Kbizoom, secara khusus Korea Selatan menjadi salah satu negara yang tercatat memiliki kasus infeksi virus berbahaya ini.
Menanggapi hal tersebut, banyak fandom K-pop baru-baru ini berkumpul untuk meminta perusahaan hiburan membatalkan jadwal artis mereka.
Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk melindungi keselamatan idol serta penggemar mereka dan penonton dengan menghindari tempat-tempat ramai.
Baca Juga: Hari Gizi Nasional 2020, Si Cinta Atalia Ridwan Kamil Paparkan Tiga Program Penanggulangan Stunting
Salah satu konser idol yang diboikot oleh fans adalah konser Winner Tour CROSS yang akan diadakan di Kota Ho Chi Minh, Vietnam, pada tanggal 1 Februari 2020 mendatang.
Diketahui negara Vietnam sudah mencatat dua kasus infeksi virus Corona. Hal tersebut tentu saja membuat fans khawatir.
Namun sampai saat ini perusahaan tempat Winner bernaung yaitu YG Entertainment belum merilis informasi mengenai pembatalan live show yang akan diadakan di Pusat Pameran dan Konvensi Saigon (SECC).
Baca Juga: Dibangun Tiga Lantai seperti Mal, PT KAI Sebut Stasiun Garut Akan Jadi yang Termegah di Indonesia
Selain fans Winner, C-ELF atau penggemar boy group Super Junior di Tiongkok juga menyerukan pendapat untuk memboikot konser Super Junior.
Super Junior direncanakan akan menggelar konser solo dunia ke-8 di Hongkong pada 28 Maret 2020 yang bertajuk Super Show 8: Infinite Time.
