Baca Juga: Danu Jalani Tes Kesehatan Terkait Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Kuasa Hukum: Kulitnya...
Tak hanya itu, logistik China juga menghadapi tantangan yang cukup berat.
Pasalnya, setiap pasukan pendarat perlu dipasok kembali dengan senjata, makanan, dan obat-obatan melintasi Selat Taiwan yang memisahkan keduanya
"Militer negara memiliki keuntungan dari Selat Taiwan menjadi parit alami dan dapat menggunakan operasi pencegatan bersama, memotong pasokan militer Komunis, sangat mengurangi efektivitas tempur dan daya tahan pasukan pendaratan," jelas laporan tersebut.
China juga perlu menjaga beberapa pasukannya sebagai cadangan untuk mencegah bantuan dari pasukan asing yang bergabung dengan Taiwan.
Baca Juga: Tes Psikologi: Anda Termasuk Introvert atau Ekstrovert? Temukan Jawabannya dengan Melihat Gambar Ini
"Pangkalan militer AS dan Jepang dekat dengan Taiwan, dan setiap serangan Komunis China tentu akan dipantau secara ketat, ditambah lagi perlu cadangan pasukan untuk mencegah intervensi militer asing," tambahnya.
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa China akan kesulitan dalam melakukan invasi penuh ke Taiwan.
Namun, para ahli mengatakan bahwa China kemungkinan besar memiliki cara lain untuk membuat Taiwan bertekuk lutut, termasuk blokade atau serangan rudal yang ditargetkan.***