PR TASIKMALAYA - Belum lama ini, Inggris, Jerman, dan Italia telah menjadi negara terbaru yang mendeteksi kasus varian baru Covid-19 Omicron.
Omicron yang ditetapkan sebagai "varian perhatian" oleh PBB, berpotensi lebih menular daripada varian Covid-19 sebelumnya.
Meskipun para ahli belum tahu apakah Omicron akan menyebabkan penyebaran Covid-19 yang lebih parah dibandingkan sebelumnya.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Aljazeera, varian baru Omicron merupakan virus Covid-19 yang terdeteksi awal mula di Afrika Selatan.
Baca Juga: Prediksi AS Monaco vs Strasbourg di Ligue 1 Prancis 28 November 2021 : Line Up dan Skor Akhir!
Sementara, dua kasus Omicron yang ditemukan di Inggris pada Sabtu, 27 November 2021.
Hal itu lantaran berkaitan dengan adanya perjalanan ke Afrika selatan.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyampaikan langkah-langkah yang mencakup aturan pengujian yang lebih ketat pada orang-orang yang tiba dari Afrika Selatan.
"Kami akan meminta siapa pun yang memasuki Inggris untuk mengikuti tes PCR pada akhir hari kedua setelah kedatangan mereka," kata Boris Johnson.