Malunya Pangeran Harry Ditertawai Mantan Pacar, Florence St George Sebut Itu Mimpi Buruk

- 22 November 2021, 15:15 WIB
Pangeran Harry menyebut hidup di Amerika membuatnya lebih bahagia, ia harus menanggung malu usai sang mantan pacar menyebut hal ini.
Pangeran Harry menyebut hidup di Amerika membuatnya lebih bahagia, ia harus menanggung malu usai sang mantan pacar menyebut hal ini. /Instagram.com/@sussexroyal

PR TASIKMALAYA – Pangeran Harry baru-baru ini dilaporkan terpaksa menanggung malu lantaran sindiran yang diungkapkan oleh sang mantan pacar, Florence St George.

Pangeran Harry dan Florence St George pertama kali berpacaran pada tahun 2011 lalu.

Akan tetapi hubungan Pangeran Harry dengan sang mantan pacar luar biasa singkat lantaran Florence St George mengaku tidak tahan dengan sorotan media.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Express, Florence St George mengakui dirinya kehilangan privasi dari kehidupannya gara-gara sempat berpacaran dengan Pangeran Harry.

Baca Juga: Klarifikasi Terkait Larangan Mayang Gunakan Baju Vanessa Angel, Fuji: Aku Kan Lagi di Surabaya...

Kepada Majalah Stella, mantan pacar Pangeran Harry yang kini sudah berusia 35 tahun tersebut mengakui dirinya sangat beruntung.

Pasalnya ia hanya berpacaran dengan waktu sesingkat mungkin dengan Pangeran Harry yang kini sudah berstatus suami dari Meghan Markle.

Diakui Nyonya St George, masa pacarannya dengan Pangeran Harry sama dengan mimpi buruk.

Kala itu teman-teman sekolahnya diinterogasi oleh sejumlah pihak dan paparazzi yang sengaja mengepung kediamannya.

Baca Juga: Profil Sergio Aguero, Pemain Barcelona dan Pahlawan Man City yang Diisukan Pensiun Dini

“Saya benar-benar salut dengan orang-orang yang bisa hidup seperti itu (dengan sorotan media),” ucap Florence St George kepada Majalah Stella.

Gaya hidup tanpa privasi yang jadi mimpi buruk untuk Florence St George memicu dirinya untuk mengakhiri hubungannya dengan Pangeran Harry.

Diakui Florence yang sudah menikahi miliarder Henry St George pada tahun 2014 lalu, perpisahannya dengan Pangeran Harry merupakan sesuatu yang sulit dan betul-betul menyedihkan.

“Meski saya sedih dengan perpisahan kami, saya juga merasa beruntung karena hubungan itu benar-benar singkat,” ucap Florence.

Baca Juga: Curhatan Rizky Billar Usai Menikahi Lesti Kejora, Blak-blakan Ungkap Rasa Bosan hingga Akui Hal Ini!

Baru setelah berpisah dari Pangeran Harry, wanita bernama asli Florence Brudenell-Bruce tersebut bisa sembuh dari depresi namun tidak langsung membaik.

Kesedihan dari hubungannya yang kandas memicu sang mantan pacar Pangeran Harry untuk menjalani berbagai sesi terapi.

Hingga akhirnya ia pun berhasil menemukan ketenangan lewat belajar membuat tembikar.

Liputan khusus seputar Florence St George yang menyebut masa-masa berpacarannya dengan Pangeran Harry sebagai mimpi buruk kabarnya sengaja dikeluarkan sebagai serangan balik kepada sang Adipati Sussex.

Baca Juga: Tifatul Sembiring Sentil Utang Garuda yang Membengkak hingga Rp140 Triliun: Udah, Realistis Saja

Sebelumnya, dalam acara Ellen DeGeneres, Meghan Markle sempat mengatakan bahwa suaminya bisa hidup lebih bahagia setelah menetap di Amerika.

Pangeran Harry dan Meghan Markle pertama kali menetap di California, Amerika Serikat di bulan Maret 2020 tahun lalu.

Menyebut diri sendiri lebih bahagia saat berada di negeri orang lain dipandang masyarakat sebagai hal yang kurang pantas dilakukan oleh Pangeran Harry.

Baca Juga: Heboh Isu Selewangkan Uang Duka Vanessa Angel untuk Dugem, Fuji Ungkap Penyebabnya: Mungkin Dia Ngelihat…

Pasalnya mau bagaimanapun juga, Pangeran Harry adalah seorang pangeran dari Kerajaan Inggris dan Inggris adalah rumahnya.

Terlebih, omongan sang mantan pacar yang menyebut masa pacarannya yang dipenuhi sorotan kamera sebagai mimpi buruk diduga dijadikan sindiran untuk Meghan Markle yang dianggap makin gila sorotan setelah menyandang status istri Pangeran Harry.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x