PR TASIKMALAYA – Jenderal peringkat kedua di militer AS buka suara dan mengeluarkan peringatan terkait pengembangan senjata nuklir Tiongkok.
Pengembangan nuklir Tiongkok akhir-akhir ini telah menjadi sorotan banyak pihak, terutama negara-negara Barat termasuk AS.
Bahkan, jenderal militer itu memperingatkan bahwa dengan kecepatan pengembangan nuklir tersebut, Tiongkok mungkin segera miliki kemampuan untuk meluncurkan serangan mendadak terhadap AS.
“Mereka terlihat seperti senjata yang digunakan pertama kali. Seperti itulah senjata-senjata itu bagiku,” ujar Jenderal John Hyten, wakil ketua Kepala Staf Gabungan, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari New York Post.
Baca Juga: Pemerintah Terapkan PPKM Level 3 saat Natal dan Tahun Baru, Menko PMK: untuk Seluruh Indonesia
Hyten mendiskusikan uji coba senjata hipersonik Tiongkok dari musim panas ini, yang pertama kali dilaporkan oleh media Financial Times bulan lalu.
“Mereka meluncurkan rudal jarak jauh. Senjata itu berkeliling dunia, menjatuhkan kendaraan luncur hipersonik yang meluncur kembali ke Tiongkok, yang berdampak pada target di Tiongkok,” paparnya.
Ketika ditanya apakah rudal tersebut telah mencapai target yang diinginkan, Hyten menjawab sudah cukup dekat.
Baca Juga: Syok Lihat Ria Ricis Lepas Cincin Kawin, Teuku Ryan Beri Peringatan: Awas Ya!