Korea Utara Telah Mengalami Peningkatan Persenjataan Nuklir, Ini Dampaknya

- 4 November 2021, 19:10 WIB
Berikut dampak dari  Korea Utara yang dikabarkan telah meningkatkan persenjataan nuklir yang dapat memicu berbagai hal.
Berikut dampak dari Korea Utara yang dikabarkan telah meningkatkan persenjataan nuklir yang dapat memicu berbagai hal. //Pixabay/gfs_mizuta

PR TASIKMALAYA - Dalam beberapa waktu ini Korea Utara dikabarkan telah mendapatkan seluruh uranium yang dibutuhkan.

Seluruh uranium yang di dapatkan Korea Utara, untuk kebutuhan terhadap senjata nuklir yang di produksi melalui pabrik di Pyongsan.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Reuters, citra satelit dari tumpukan tailing telah menunjukkan Korea Utara telah menghasilkan lebih banyak bahan bakar daripada yang ada.

Baca Juga: Kronologi Vanessa Angel dan Suami Tewas karena Kecelakaan, Begini Kondisi Terkini Sang Putra

Diketahui Korea Utara melakukan uji coba moratorium senjata nuklir yang diberlakukan sejak 2017.

Dengan begitu, pihaknya akan terus melakukan pembangunan persenjataan di tahun ini.

Oleh karena itu, Korea Utara yang tampak telah memulai kembali reaktor, yang umumnya telah diyakini banyak menghasilkan plutonium dalam tingkat senjata.

Baca Juga: Disinggung Maia Estianty Soal Tudingan sebagai Pelakor, Thalita Latief: Bukan Aku Banget Bunda!

Menurut para peneliti di sebuah universitas yang berbasis di Arizona, Korea Utara, peneliti itu menyebutkan bahwa Korea Utara akan lebih meningkatkan produksi, dan tidak lagi membutuhkan pabrik uranium lainnya.

Selain itu, menurut sebuah laporan bahwa kini Korea Utara telah memlliki kapasitas penggilingan yang jauh lebih besar dari sebelumnya.

Adapun pabrik Konsentrasi Uranium Pyongsan serta pabrik tambang lainnya, yang terkait.

Baca Juga: Unggahan Vanessa Angel Sebelum Dikabarkan Meninggal Dunia: Ada yang Bisa Tebak Aku Mau ke Mana?

Hal itu, yang menjadi satu-satunya sumber kue kuning atau bijih uranium yang telah diakui publik di Korea Utara.

Dalam hal ini, laporan lainnya tengah muncul saat Korea Utara sedang membangun ekspansi besar di reaktor nuklir Yongbyon.

Sementara itu, kemampuan ini telah mengatur Korea Utara yang dapat memperluas kapasitas persenjataan nuklirnya.

Baca Juga: Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Permintaan Terakhir Vanessa Angel bagi Sang Adik

Sehingga telah meningkatkan besarnya ancaman pada keamanan internasional.

Tak hanya itu, hal tersebut juga dapat menimbulkan tantangan pelucutan senjata nuklir potensial.

Dengannya untuk mengukur kemampuan Korea Utara untuk mendorong program energi nuklirnya di masa yang akan datang.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah