PR TASIKMALAYA - Mantan perwira intelijen senior Arab Saudi, Saad Al Jabri menyebut Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman merupakan seorang psikopat.
Yang mendasari Saad Al Jabri mengklaim hal itu karena dirinya pernah mendengar rencana Mohammed bin Salman ingin membunuh Raja Abdullah.
Saad Al Jabri mengatakan jika Mohammed bin Salman mengaku sanggup membinasakan Raja Abdullah, si penguasa kerajaan saat itu.
Baca Juga: Tidak Dianjurkan! 3 Makanan Ini Sebabkan Perusakan pada Otak Jika Dikomsumsi Terlalu Sering
Akibatnya, Saad Al Jabri harus melarikan diri dari Arab Saudi pada Mei 2017 dan tinggal di Kanada.
Pada 2018, ia sempat diperingatkan oleh seorang rekan jika pembunuh yang membunuh jurnalis Jamal Khassogi akan datang ke Kanada untuk membunuhnya.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Guardian, Saad Al Jabri mengungkap bahwa dirinya diperingatkan untuk menjauhi tempat-tempat yang berkaitan dengan Arab Saudi di Kanada.
Baca Juga: Nagita Slavina Alami 'Kram' Usai Teriak Histeris saat Nonton Bola, Dokter Kandungan Beri Peringatan
Saad Al Jabri menambahkan bahwa ia dilarang datang ke konsulat maupun kedutaan Arab Saudi.
Adapun larangan ditujukan pada Saad Al Jabri karena ia termasuk dalam daftar teratas orang yang paling dicari oleh kerajaan.