Usai Hancurkan Markas, Taliban Sebut Berhasil Tangkap 4 Anggota ISIS di Afghanistan

- 7 Oktober 2021, 12:28 WIB
Ilustrasi pasukan Taliban - Taliban mengungkapkan bahwa mereka berhasil menangkap 4 anggota ISIS di Afghanistan, setelah beberapa hari sebelumnya menghancurkan markas.
Ilustrasi pasukan Taliban - Taliban mengungkapkan bahwa mereka berhasil menangkap 4 anggota ISIS di Afghanistan, setelah beberapa hari sebelumnya menghancurkan markas. /Stringer/Reuters //

PR TASIKMALAYA – Taliban mengungkapkan bahwa mereka berhasil menangkap empat anggota kelompok militan ISIS di utara ibu kota Afghanistan.

Sementara itu, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ABC News, saksi mata menyebut bahwa dua pejuang Taliban ditembak dan tewas di timur Afghanistan, meningkatkan momok konflik yang meluas.

Pada hari yang sama dengan penangkapan, sebuah pesawat Qatar mengevakuasi lebih dari 300 orang dari Afghanistan, termasuk tim kriket negara itu dan beberapa wartawan Afghanistan yang melarikan diri dari pemerintahan Taliban, serta warga dari negara lain.

Baca Juga: Tes Psikologi: Apa Masalah Terbesar Diri Anda? Jawabannya Terungkap dari Gambar yang Pertama Kali Dilihat

Itu adalah pengangkutan udara keenam dan terbesar oleh Qatar sejak penarikan AS dan NATO dari Afghanistan pada 30 Agustus.

Saat itu, ribuan warga Afghanistan diterbangkan keluar dalam upaya evakuasi yang kacau setelah penarikan militer AS dan pengambilalihan cepat negara itu oleh Taliban.

Di Kabul, Zabihullah Mujahid, juru bicara Taliban, mengatakan operasi dilakukan pada Selasa, 5 September 2021 malam oleh Taliban di provinsi sekitarnya.

Baca Juga: Ahli Tarot Peringatkan Akan Ada Artis yang Ingin Menyingkirkan Lesti Kejora dan Rizky Billar: Hati-hati

Pada operasi itu, dokumen dan senjata disita dari militan ISIS, namun Mujahid tidak memberikan rincian tambahan.

Dua anggota Taliban ditembak dan tewas sementara tiga warga sipil terluka pada Rabu, 6 Oktober 2021 ketika orang-orang bersenjata tak dikenal menembaki patroli Taliban di pasar sayur di kota timur Jalalabad.

Seorang pejabat rumah sakit kemudian mengatakan fasilitas kesehatan setempat menerima dua mayat dan dua pria terluka. Mereka berbicara dengan syarat anonim karena takut akan pembalasan.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Cari Tahu Kekuatan Terbesar Diri Anda dari Gambar yang Pertama Dilihat

Kelompok ISIS tidak mengklaim penembakan di pasar, tetapi telah melakukan serangan serupa sebelumnya di daerah tersebut.

Jalalabad khususnya telah muncul sebagai pusat dalam persaingan antara Taliban dan ISIS, dengan banyak serangan terjadi di sana sejak Taliban mengambil alih Afghanistan pada pertengahan Agustus.

Kepemimpinan Taliban telah bergulat dengan ancaman yang berkembang dari afiliasi ISIS lokal, yang dikenal sebagai Negara Islam di Khorasan.

Baca Juga: Beda dengan Kru Rans Entertainment, Ini Alasan Para Pegawai Leslar Entertainment Rentan Keluar Masuk

Militan ISIS telah meningkatkan serangan untuk menargetkan saingan mereka, termasuk dua pemboman mematikan di Kabul.

ISIS mengklaim menargetkan kendaraan yang membawa anggota Taliban di provinsi Kunar pada Selasa malam.

Dikatakan patroli penguatan Taliban bergegas ke daerah itu untuk membantu tetapi pejuang IS bentrok dengan mereka, diduga membunuh dan melukai banyak orang.

Baca Juga: Lesti Kejora Tengah Hamil, Rizky Billar Akui Tak Manjakan Sang Istri Berlebihan: Dia Ngerti...

ISIS muncul kembali di Afghanistan pada 2020 setelah dilemahkan oleh kampanye pengeboman besar-besaran AS di bagian timur negara itu pada 2019.

Kelompok itu mengaku bertanggung jawab atas pengeboman di Masjid Eid Gah Kabul yang menewaskan lima warga sipil.

ISIS juga mengklaim bertanggung jawab atas pemboman 26 Agustus yang menewaskan sedikitnya 169 warga Afghanistan dan 13 personel militer AS di luar bandara Kabul pada hari-hari terakhir penarikan Amerika yang kacau dari Afghanistan.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah