Pertempuran Militer dan Warga Bersenjata Terus Terjadi, Penduduk Myanmar di Perbatasan India Melarikan Diri

- 23 September 2021, 15:05 WIB
Sebagian besar penduduk Myanmar yang tinggal di dekat perbatasan dengan India melarikan diri untuk menghindari pertempuran.
Sebagian besar penduduk Myanmar yang tinggal di dekat perbatasan dengan India melarikan diri untuk menghindari pertempuran. /REUTERS/Stringer

PR TASIKMALAYA – Sebagian besar penduduk kota Myanmar yang tinggal di dekat perbatasan India telah melarikan diri dari rumah mereka.

Warga Myanmar di perbatasan pergi setelah bangunan dibakar oleh artileri, di tengah pertempuran antara pasukan milisi yang menentang kekuasaan militer dan tentara.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, sekitar 10.000 orang warga Myanmar biasanya tinggal di Thantlang di Negara Bagian Chin, tetapi sebagian besar telah pergi mencari perlindungan di daerah sekitarnya termasuk di India.

Baca Juga: Istri Hamil 4 Bulan, Atta Halilintar Marah-marah karena Aurel Hermansyah Lakukan Hal ini!

Di negara bagian Mizoram, India, kepala kelompok masyarakat sipil mengatakan 5.500 orang dari Myanmar telah di dua distrik selama seminggu terakhir, saat mereka berusaha melarikan diri dari tindakan keras militer.

Myanmar berada dalam kekacauan sejak pemerintah yang dipimpin oleh veteran pro-demokrasi Aung San Suu Kyi digulingkan pada 1 Februari.

Insiden itu memicu kemarahan nasional, pemogokan, protes, dan munculnya milisi anti-junta.

Baca Juga: Rutinitas Pagi Ini akan Membantu Anda Tidur Lebih Baik di Malam Hari

Selama pertempuran akhir pekan lalu di Thantlang, sekitar 20 rumah dibakar, dibuktikan dengan gambar yang beredar di media sosial yang memperlihatkan bangunan dilalap api.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x