Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Melalui Kereta Api, Ilmuwan Sebut Murah dan Terpercaya

- 17 September 2021, 17:40 WIB
Ilustrasi peluncuran rudal. Rudal balistik yang diluncurkan oleh Korea Utara melalui kereta api beberapa waktu lalu dinilai ilmuwan sebagai murah dan terpercaya.
Ilustrasi peluncuran rudal. Rudal balistik yang diluncurkan oleh Korea Utara melalui kereta api beberapa waktu lalu dinilai ilmuwan sebagai murah dan terpercaya. /Pixabay/SpaceX-Imagery

PR TASIKMALAYA - Korea Utara baru-baru ini mengatakan bahwa mereka berhasil meluncurkan rudal balistik dari kereta api untuk pertama kalinya.

Berdasarkan Kantor Berita Pusat Korea resmi Pyongyang, rudal diluncurkan selama latihan "resimen rudal yang dibawa kereta api".

Rudal tersebut itu meluncur sejauh 800 km atau 497 mil sebelum mengenai sasaran di laut lepas pantai timur Korea Utara.

Baca Juga: Nicholas Tse Dicap Netizen sebagai Artis Paling Munafik di Tiongkok, Kenapa?

"Sistem rudal yang dibawa kereta api berfungsi sebagai sarana serangan balik yang efisien yang mampu memberikan pukulan multi-bersamaan yang keras kepada pasukan yang mengancam," kata Pak Jong Chon.

Ia merupakan seorang marshal Korea Utara dan anggota Presidium Politbiro of Partai Buruh Korea, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters pada 17 September 2021.

Foto-foto yang dirilis oleh media pemerintah menunjukkan rudal hijau zaitun meluncur di atas kolom asap dan api dari atap kereta yang diparkir di rel di daerah pegunungan.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Cara Duduk Seseorang Ungkap Karakter Tersembunyi di Dalam Diri, Salah Satunya Ceroboh

Korea Selatan telah melaporkan bahwa rudal-rudal yang diluncurkan oleh Korea Utara tersebut ditembakkan dari daerah pedalaman tengah Yangdok.

Seorang Federasi Ilmuwan Amerika mengungkapkan pilihan Korea Utara untuk meluncurkan rudal dari kereta api.

“Rudal bergerak rel adalah pilihan yang relatif murah dan andal bagi negara-negara yang ingin meningkatkan kemampuan bertahan kekuatan nuklir mereka,” ungkap Adam Mount seorang rekan senior di Federasi Ilmuwan Amerika.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya Jumat 17 September 2021: 6.618 Orang Positif

Adam Mount juga mengungkapkan bahwa peluncuran rudal menggunakan kereta api saat ini tengah dipertimbangkan di Amerika Serikat

"Rusia melakukannya. AS mempertimbangkannya. Sangat masuk akal bagi Korea Utara," tuturnya.

Sistem balistik yang berbasis rel mencerminkan upaya Korea Utara dalam mendiversifikasi opsi peluncurannya.

Baca Juga: Berat Badannya Naik Pasca Hamil, Aurel Hermansyah Takut pada Sikap Atta Halilintar: Aku Sempat Merasa…

Dimana sekarang Korea Utara telah mencakup berbagai kendaraan dan landasan peluncuran darat.

Menembakkan rudal dari kereta api bisa menambah mobilitas.

Namun, jaringan kereta api di Korea Utara masih terbilang sederhana dimana melintasi wilayah yang relatif kecil.

Baca Juga: Medina Zein Dilaporkan ke Polisi Terkait Dugaan Pengancaman Saat Ditagih Hutang

Jaringan kereta api di Korea Utara tersebut akan dengan cepat dihancurkan oleh musuh selama krisis.

Pak Jong Chon mengatakan akan ada rencana untuk memperluas resimen rudal yang dibawa oleh kereta api.

Rudal yang dibawa menggunakan kereta api akan menjadi kekuatan seukuran brigade dalam waktu dekat.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bayi Mana yang Perempuan? Jawabannya Ungkap Sifatmu Sehari-hari, Salah Satunya Baik Hati

Sistem perkeretaapian Korea Utara untuk peluncuran rudal mungkin dapat menjadi panggung untuk mengembangkan sistem yang mampu meluncurkan rudal balistik antarbenua atau ICBM bersenjata nuklir yang lebih besar.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x