Perusahaan Amerika Serikat Bantu Pengungsi Afghanistan, Rumah Sementara hingga Telepon Bebas Biaya

- 26 Agustus 2021, 10:34 WIB
Dua perusahaan asal Amerika Serikat memberikan bantuan bagi pengungsi Afghanistan, mulai dari rumah sementara hingga panggilan tanpa biaya.*
Dua perusahaan asal Amerika Serikat memberikan bantuan bagi pengungsi Afghanistan, mulai dari rumah sementara hingga panggilan tanpa biaya.* /Reuters/Francois Lenoir

PR TASIKMALAYA - Sejumlah perusahaan Amerika Serikat, termasuk Airbnb dan Walmart, memberikan bantuan kepada rakyat Afghanistan.

Bantuan untuk rakyat Afghanistan itu diberikan setelah runtuhnya pemerintah yang didukung AS baru-baru ini dan pengambilalihan oleh Taliban.

Perusahaan berbagi rumah asal Amerika Serikat, Airbnb mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka akan menyediakan perumahan sementara bagi pengungsi Afghanistan.

Baca Juga: Bongkar Tiga Sifat Buruk Raffi Ahmad yang Tak Diketahui Publik, Nagita Slavina: Dia Tuh…

Airbnb akan menyediakan rumah sementara untuk 20.000 pengungsi Afghanistan di seluruh dunia.

Upaya tersebut akan didanai oleh Airbnb, kepala eksekutifnya, Brian Chesky, dan sumbangan untuk amal Airbnb.org.

“Kami menyediakan perumahan ini melalui agen dan mitra pemukiman kembali, yang berkoordinasi langsung dengan para pengungsi dan memberi nasihat tentang kebutuhan mereka untuk lama tinggal,” kata seorang juru bicara perusahaan dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Aljazeera pada 26 Agustus 2021.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Jawa Barat Tertinggi di Indonesia, Ridwan Kamil Langsung Unggah Foto dengan Sandiaga Uno

Airbnb menyebutkan bahwa meskipun menyediakan rumah yang tidak permanen namun mereka dapat menyediakan selama pengungsi membutuhkanya.

"Meskipun kami hanya menyediakan perumahan sementara, kami berkomitmen untuk menampung keluarga-keluarga ini selama mereka membutuhkannya.” ungkpanya.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x