PR TASIKMALAYA – Penelitian seputar Machu Picchu yang dilakukan oleh seorang arkeolog Inggris bernama Richard Burger berhasil mengorek sejumlah fakta baru.
Fakta baru yang berhasil ditemukan Richard Burger di antaranya yaitu kapan tepatnya Machu Picchu dibangun serta sejarah kaisar kesembilan dari Kerajaan Inka.
Dalam penelitian yang diterbitkan lewat Jurnal Antiquity ini, Richard Burger membantah bahwa Machu Picchu ditemukan di antara awal atau akhir abad ke-15.
Melainkan lambang kecerdasan bangsa Inka tersebut sudah ditemukan jauh sebelumnya.
Dilansri PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Express, penelitian Richard Burger membuktikan Machu Picchu lebih tua beberapa dekade dari perkiraan yang selama ini dipercaya.
Dari penelitian yang menggunakan metode teknologi radiocarbon untuk mempelajari sisa-sisa tulang belulang yang ditemukan di sekitar area Machu Picchu, Dr Burger dan timnya berhasil menemukan bahwa ‘Kota Inca yang Hilang’ tersebut telah ditempati sejak tahun 1420 hingga 1530.
Atau bertepatan dengan zaman di mana Kerajaan Spanyol mulai melakukan ekspedisi penjajahan.