Temuan Dr Richard Burger dan timnya ini telah berhasil mengubah pengetahuan sejarah serta menimbulkan pertanyaan baru seputar kapankah bangsa Inka mengalami kejayaan dan kejatuhannya.
Menurut pengetahuan sejarah yang selama ini kita ketahui, Machu Picchu yang kini terletak di wilayah Peru dibangun pada masa kepemimpinan Kaisar Pachacuti (1418-1472) dari Kerajaan Inka.
Baca Juga: Beda dari Ayu Ting Ting, Sikap Nagita Slavina Saat Hadapi Haters Tuai Pujian Baim Wong: Bagus Nih
Pachacuti Inca Yupanqui adalah kaisar kesembilan dari Kerajaan Amerika Selatan, Inca.
Dalam bahasa Quechua, nama sang kaisar berarti pembaru dunia serta yang terhormat.
Menurut catatan sejarah, Pachacuti pertama kali naik takhta pada tahun 1438.
Setelah jadi kaisar, Pachacuti menaklukkan Lembah Urubamba yang kemudian ia jadikan lokasi pembangunan Machu Picchu.
Dari catatan sejarah ini saja, sejumlah ahli sejarah mempercayai Machu Picchu dibangun sejak tahun 1440 hingga 1450.
Akan tetapi menurut Dr Burger dan timnya, temuan soal Machu Picchu ini salah besar.