Dari penelitian, terbukti vaksin tersebut berhasil meningkatkan respon antibodi terhadap seluruh varian Covid-19 yang diujikan.
Hanya satu varian Covid-19 saja yang tidak bisa dijinakkan vaksin Moderna.
Baca Juga: Ketersediaan Langka, Harga Oksigen di Kota Jakarta Merangkak Naik Akibat Covid-19
Tak lain adalah strain coronavirus pertama yang ditemukan di Tiongkok.
Data penelitian Moderna Inc juga menunjukkan bahwa vaksin Moderna lebih efektif untuk mendorong produksi antibodi dalam tubuh guna menghalau Covid-19 varian Delta.
Akan tetapi vaksin Moderna kurang ampuh dalam menjinakkan Covid-19 varian Beta.
Efektivitas vaksin Moderna berkurang enam hingga delapan kali lipat jika digunakan untuk memproduksi antibodi penetralisir Covid-19 varian Beta.
Sebaliknya, efektivitas hanya berkurang dua hingga tiga kali lipat apabila digunakan untuk menetralisir Covid-19 varian Delta dan Kappa.
Sejauh ini, vaksin Moderna masih sangat ampuh untuk mengatasi Covid-19 varian awal alias yang belum mengalami mutasi.