Network
PR TASIKMALAYA - Kondisi hampir ditelan paus merupakan sebuah peristiwa yang langka terjadi.
Kita mungkin hanya mengetahui kisah Nabi Yunus sebagai seorang manusia yang pernah ditelan oleh paus.
Namun, pada hari Jumat pagi, 10 Juni 2021, seorang pria asal Amerika Serikat (AS) nyaris ditelan oleh ikan paus bungkuk.
Penyelam komersial berusia 56 tahun yang bernama Michael Packard itu sempat terperangkap di mulut ikan paus.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Guardian, peristiwa itu terjadi di lepas pantai Cape Cod, Massachusetts, Amerika Serikat.
Ketika dilahap oleh ikan paus bungkuk, Michael mengaku sedang menyelam di kedalaman 14 meter di perairan Provincetown.
Baca Juga: Ungkap Pribadinya Seperti Apa, Ruben Onsu Akui Sudah Siapkan Pemakaman Untuk Dirinya
Hal tersebut diungkapkan Michael setelah ia diperbolehkan pulang usai menjalani perawatan di rumah sakit Cape Cod.
"Saat itu saya tiba-tiba merasa ditabrak oleh sesuatu yang sangat besar, lalu semuanya menjadi gelap," tuturnya.
Awalnya ia mengira bahwa dirinya telah diserang oleh ikan hiu yang umum terjadi di perairan wilayah itu.
Baca Juga: Akui Berat di Poligami, Teh Ninih: Pasti Allah Akan Memberikan Kebaikan Bagi Saya
Tetapi kemudian dia menyadari tidak merasakan keberadaan gigi ataupun merasa kesakitan.
Michael kemudian mengetahui bahwa ia tengah berada di mulut ikan paus yang sedang berupaya untuk menelannya.
Kondisi tersebut tentu membuatnya berpikir bahwa saat itu ia akan meninggal dan mengingat istri serta anak-anaknya.
Baca Juga: Prediksi dan link Streaming Pertandingan Grup B Euro 2021 Antara Belgia vs Rusia
Menurut perkiraannya, ia berada di dalam mulut ikan paus itu selama 30 detik, namun ia terus bernapas karena masih memiliki alat bantu pernapasan.
Beruntungnya, paus itu segera muncul ke permukaan dan meludahkan Michael hingga ia diselamatkan oleh krunya yang menunggu di kapal.
Sempat diduga mengalami patah tulang di bagian kaki, nyatanya Michael sama sekali tidak mengalami cedera serius selain memar-memar.
Charles Mayo, seorang ilmuwan dan ahli paus di Center for Coastal Studies di Kota Provincetown mengatakan bahwa pertemuan manusia dan paus seperti itu sangat langka.
Diperkirakan ikan paus bungkuk itu tidak sengaja menelan Michael saat tengah mencari ikan untuk dimangsa.***
