Kesal Dituduh Pelaku Genosida Muslim Uighur, Tiongkok Buka Pintu ke Xinjiang bagi Media Asing

- 28 April 2021, 14:40 WIB
Ilustrasi - Tiongkok buka pintu untuk para wartawan meliput di Xinjiang.*
Ilustrasi - Tiongkok buka pintu untuk para wartawan meliput di Xinjiang.* /Pikiran Rakyat

Baca Juga: Jelang Semifinal Leg Pertama Liga Champions PSG vs Manchester City, Neymar Ungkap Tujuannya

Sebaliknya, pihak pabrik menyayangkan sanksi yang dijatuhkan Amerika Serikat sehingga pabrik mengalami kerugian karena transaksi mereka dengan perusahaan Amerika dan Jepang jadi terganggu.

Kemudian wartawan TV Tokyo pun mengunjungi perkebunan kapas.

Ketika menanyai para buruh di perkebunan kapas tersebut soal kemungkinan adanya kerja paksa, para buruh itu sama sekali tidak mau menjawab.

Baca Juga: Kecewa Pemerintah Larang Mudik dan Lebaran, Sopir Angkutan Umum Pecahkan Kaca Mobil

Akan tetapi ada beberapa buruh di perkebunan kapas yang mengatakan kepada si wartawan TV Tokyo bahwa orang Han dan etnis minoritas adalah satu keluarga.

Sementara itu, dibukanya pintu akses masuk ke Xinjiang oleh pemerintah Tiongkok bagi para wartawan asing bukanlah kali pertama.

Di bulan Januari 2019, sekelompok wartawan asing yang termasuk di dalamnya berasal dari Reuters serta TASS (media nasional Rusia), mengunjungi kamp yang diduga sebagai tempat edukasi ulang di Xinjiang.

Baca Juga: Bela Munarman yang Diringkus Densus 88, Andi Arief: Dia Kawan Baik Saya

NBC juga ikutan berkunjung pada tahun 2019 lalu dan ada juga kunjungan dari BBC pada tahun lalu.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah