Berdasakan Survei: Mie Instan Asal Indonesia Membuat Angka Kehamilan Remaja di Ghana Meningkat

- 4 Januari 2021, 10:40 WIB
Ilustrasi mie instan.
Ilustrasi mie instan. /pixabay.com/digitalphotolinds

PR TASIKMALAYA – Berita mengejutkan datang dari Ghana. Pasalnya berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh STAR-Ghana Foundation, mie Instan asal Indonesia (Indomie) menjadi penyebab meningkatnya angka kehamilan remaja di Ghana.

Penelitian tersebut menerangkan bahwa, pandemi Covid-19 berdampak pada naiknya tingkat kemiskinan di negera tersebut.

Oleh karena itu, gadis-gadis di Ghana didorong untuk melakukan hubungan transaksional yang mana pria yang ‘membeli’ hubungan transaksional tersebut, menjanjikan barang sebagai imbalannya.

Baca Juga: Siapkan 1.610 Personel untuk Amankan Sidang Praperadilan HRS, Polri: agar Aman dan Tertib

Barang-barang yang dijanjikan dalam transaksional tersebut seperti Indomie, pulsa, dan uang dalam bentuk digital.

“Dalam beberapa kasus, ada masalah sex transaksional, dimana beberapa orangtua juga mendorong anak-anak mereka untuk ikut serta, sehingga mereka bisa mendapatkan cukup nafkah untuk diri mereka sendiri,” tutur Bashiratu selaku peneliti STAR-Ghana Foundation seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari World of Buzz.

Para orangtua gadis-gadis itu pun, mendorong anaknya untuk melakukan ‘sex transaksional’, karena mereka percaya bahwa putrinya akan membantu mereka sebagai orangtua secara ekonomi.

Baca Juga: Harap Bersabar! Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Diperkirakan akan Selesai pada Bulan Maret 2022

Bashiru menambahkan, bahkan istilah ‘Indomie’ diterjemahkan di Ghana sebagai tawaran untuk transaski seksual.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: World of Buzz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x