PR TASIKMALAYA - Beberapa waktu lalu, tepat pada Hari Natal terjadi peristiwa ledakan bom di Nashville, Amerika Serikat.
Dalam kejadian tersebut, di lokasi pemboman ditemukan jenazah yang diidentifikasi adalah Anthony Quinn Warner, seorang pakar teknologi yang diduga ada di balik ledakan tersebut.
"Anthony Warner adalah pembomnya. Dia hadir saat bom meledak, dan kemudian dia tewas dalam pemboman itu," kata Pengacara AS Don Cochran dalam jumpa pers.
Baca Juga: Kedubes Malaysia Pastikan Pihaknya Menindak Tegas Pelaku Lagu Parodi ‘Indonesia Raya’
Warner (63) merupakan satu-satunya korban tewas ang ada dalam peristiwa pemboman tersebut.
Namun selain korban tewas, ledakan juga melukai tiga orang serta menyebabkan kerusakan pada fasilitas publik, salah satunya termasuk gedung AT&T.
Ledakan bom itu juga merobohkan layanan komunikasi di seluruh negara bagian dan sebagian besar bagian selatan.
Diketahui, tim forensik sudah mencocokkan DNA Warner dan kerabatnya dengan DNA pada sisa-sisa ledakan yang ditemukan di tempat kejadian.
Baca Juga: Viral Video Youtuber Malaysia Diduga Hina Lagu Indonesia Raya, Kedubes Malaysia Buka Suara