Polisi Bubarkan Demo Pro-Palestina di Universitas Columbia

- 1 Mei 2024, 12:32 WIB
Petugas polisi Kota New York menahan orang-orang di dekat kampus Universitas Columbia di New York, Selasa, 30 April 2024.
Petugas polisi Kota New York menahan orang-orang di dekat kampus Universitas Columbia di New York, Selasa, 30 April 2024. /AP/Craig Ruttle/

PR TASIKMALAYA - Ratusan polisi menyerbu masuk ke Universitas Columbia Selasa, 30 April 2024, malam untuk mengakhiri pendudukan gedung administrasi pendemo pro-Palestina dan membubarkan perkemahannya.

Para polisi bertindak setelah rektor universitas mengatakan bahwa tidak ada cara lain untuk memulihkan ketertiban di kampus. Kejadian itu terjadi pada pukul 9 malam. Para polisi yang mengenakan helm dan perlengkapan keamanan lainnya, berkumpul di pintu masuk Universitas Ivy League tersebut.

Beberapa petugas memanjat melalui jendela untuk memasuki gedung yang diambil alih para pendemo. Mereka masuk melalui jalan yang dinaikkan dari atas mobil polisi untuk masuk ke dalam. Beberapa pendemo ditahan dan dibawa pergi dari kampus menggunakan bis.

Konfrontasi tersebut terjadi lebih dari 12 jam setelah para pendemo mengambil alih Hamilton Hall. Tak lama setelah tengah malam pada hari Selasa, para pendemo mendirikan tenda-tenda ditempat lain. Mereka telah berada di tenda tersebut selama hampir dua minggu untuk memprotes perang Israel-Hamas.

Baca Juga: Cukup Lama, PBB Sebut Perlu 14 Tahun untuk Bersihkan Puing di Gaza

Pihak universitas, dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan setelah polisi memasuki kampus, menmbuat keputusannya untuk meminta bantuan NYPD sebagai pilihan terakhir.

Departemen kepolisian sebelumnya mengatakan bahwa petugas tidak akan memasuki area kampus tanpa permintaan dari pihak kampus kecuali keadaan darurat. Para penegak hukum akan berada di sana hingga 17 Mei, akhir dari acara wisuda universitas.

“Setelah Universitas mengetahui semalam bahwa Hamilton Hall telah diduduki, dirusak, dan diblokade, kami tidak punya pilihan lain,” demikian pernyataan pihak universitas, dilansir dari AP News.

Pihak kampus menambahkan bahwa petugas keamanan universitas dipaksa keluar dari gedung dan seorang pekerja universitas “diancam.” Protes di Columbia dimulai awal bulan ini dan memicu demonstrasi yang kini menjalar dari California hingga Massachusetts.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah