PR TASIKMALAYA - Kemasan pada sekumpulan daging babi beku yang diimpor
dari Brasil yang telah memasuki sebuah distrik di provinsi Shandong, Tiongkok Timur, dinyatakan positif terkena virus corona.
Penduduk distrik Wendeng di kota Weihai yang mungkin telah bersentuhan dengan babi harus melapor ke pihak berwenang, kata pemerintah setempat dalam sebuah pemberitahuan.
Hingga saat ini pihak Tiongkok Tidak menyebutkan dari perusahaan Brasil mana daging beku tersebut berasal.
Baca Juga: 10 Ribu Jemaah Tiba di Arab Saudi pada Hari Pertama Umrah bagi Jemaah Luar Negeri
Diketahui, Tiongkok baru saja melaporkan 24 kasus Covid-19 baru pada 31 Oktober, turun dari 33 hari sebelumnya.
Dari kasus baru tersebut, 21 kasus merupakan infeksi impor yang berasal dari luar negeri. Komisi Kesehatan Nasional mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tiga infeksi lokal dilaporkan di wilayah barat Xinjiang.
Komisi tersebut melaporkan tidak ada kasus asimtomatik baru, turun dari 38 hari sebelumnya. Tiongkok tidak menghitung pasien tanpa gejala sebagai kasus Covid-19 yang dikonfirmasi.
Baca Juga: Dengan Beberapa Faktor, Jusuf Kalla Prediksi Pandemi Covid-19 di Indonesia akan Berakhir Tahun 2022
Total kasus Covid-19 yang dikonfirmasi hingga saat ini di daratan Tiongkok mencapai 85.997 kasus. Korban tewas tetap di 4.634.
Pejabat kesehatan di Kashgar, Xinjiang, mengatakan wilayah itu meluncurkan tes putaran kedua untuk semua orang di kota Kashgar dan dua kabupaten yang berdekatan, dan pengujian selektif bagi mereka yang berinteraksi dengan pasien Covid-19 di negara lain.
Kashgar menyelesaikan putaran pertama uji coba Covid-19 untuk 4,75 juta orang di daerah itu awal pekan ini, ketika kasus-kasus yang dikonfirmasi terkait dengan pabrik garmen.***