PR TASIKMALAYA - The Glory dikabarkan merupakan drama yang diangkat dari kisah nyata. Namun siapa sangka, ada seorang korban bullying yang tampil di publik dan menceritakan kisah yang persis dengan drama hits tersebut.
Korban bully di Korea Selatan yang bernama Park Sung Min ini tampil dalam episode baru 'Attack on Sisters' yang ditayangkan 7 Februari 2023. Di mana ia merupakan korban penyiksaan saat dirinya berada di sekolah.
Saking persisnya kisah Park Sung Min dengan drama The Glory, seorang teman memberitahu gadis itu bahwa kemungkinan drama tersebut terinspirasi dari kisahnya.
Sama seperti didrama The Glory, Park Sung Min juga dibakar dengan catokan rambut oleh para pelaku. Wanita berusia 31 tahun itu pun mengungkapkan kisah pilunya di depan publik.
Ia menjelasakan bahwa dirinya menerima penyiksaan dari pelaku saat masih berada di bangku SMA.
"Mereka memukul saya dan bahkan membakar saya dengan catok rambut," ungkap Park Sung Min.
Ia mengatakan bahwa ada dua pelaku yang melakukan tindakan keji itu terhadapnya, hingga dirinya sampai hari ini maish mengingat luka trsebut.
Sebagai bukti, bahkan ia menunjukkan pada MC Attack on Sister bekas luka bakar yang didapatnya saat menjadi korban bullying saat SMA.
Memang terlihat luka bakaryang membekas di lengan atas seblah kanan Park Sung Min, hingga membuat para MC terkejut.
Tak sampai di situ, bahkan emnurut pengakuan Park Sung Min, ia sampai pernah ditusuk dengan garpu itu atau melemparkan benda ke wajahnya.
"Pada satu kesempatan, mereka melemparkan sesuatu yang sangat keras sehingga menyebabkan luka robek," tambah Park Sung Min.
Bahkan ia sampai pernah meminta izin orang tua Park Sung Min untuk merawat Park Sung Min, dengan berbohong bahwa gadis itu mencoba bunuh diri.
Padahal mereka senagaja mau mengrung Park Usng Min di rumah meeka tersebut.
Diketahui bahwa kedua orang tuanya sibuk bekerja hingga tidak tahu bahwa anak perempuannya menjadi korban bullying di sekolah.
Hingga pada akhirnya, seorang guru sekolah melihat darah dan nanah merembes dari baju seragam sekolah Park Sung Min dan memberi tahu orang tuanya tentang intimidasi yang anaknya alami.
Namun sebagian orang dewasa yagpng mengetahu fakta bahwa dirinya dibully justru tak memberikan pembelaan padanya.
Baca Juga: Disney Umumkan Rencana Sekuel Frozen 3, Kapan Jadwal Tayangnya?
Mereka hanya mengatakan bahwa Park Sung Min pantas mendapat tidnakan tersebut karena sudah mau bergaul dengan anak-anak yang nakal.
Kata-kata itulah yang membekas dan membuat hatinya sangat sakit kala mengingat kejadian di sekolahnya dulu.
Seakan tak mau lupa dengan tindakan keji yang dilakukan pelaku, sampai saat ini Park Sung Min masih memantau kegiatan pelaku yang sudah membuat hidupnya hancur saat SMA itu.
"Saya melihat melalui media sosial, dan salah satunya menjadi perawat atau pekerja kesejahteraan sosial yang melakukan pekerjaan amal," ungkap Park Sung Min.
Dengan kegiatan mulia tersebut, justru membuat Park Sung Min marah karena pelaku dulunya justru bisa melakukan hal keji pada dirinya.
Ia pun masih bingung hingga kini kenapa sampai bisa dibully padahal ia tak pernah melakukan kesalahan sedikitpun.***