Enggan Beri Tahu Putra Tertuanya, Donald Trump Akui Mendengar Hal Menarik tentang UFO Roswell

19 Juni 2020, 16:45 WIB
Donald Trump.* /Antara

PR TASIKMALAYA - Presiden Donald Trump mengatakan dia mendengar beberapa hal menarik tentang Roswell, tetapi dia bahkan enggan berbagi dengan anak tertuanya.

Trump membuat komentar pada Kamis, 18 Juni 2020 dalam wawancara bertema Hari Ayah dengan putranya Don Trump Jr.

Don Jr mengakhiri wawancaranya dengan bercanda bertanya kepada sang ayah yang sekaligus adalah Presiden AS, perihal informasi tentang Roswell, kota New Mexico yang sering dihubungkan dengan UFO.

Baca Juga: Unggul dalam Sektor Ruang Angkasa, Pentagon Sebut 2 Negara yang Menjadi Ancaman Terbesar AS

"Beri tahu kami apa yang sebenarnya terjadi,” ujar Don Jr.

"Saya tidak akan berbicara dengan Anda tentang apa yang saya ketahui tentangnya, tetapi ini sangat menarik," jawab Trump.

Pada tahun 1947, seorang peternak menemukan puing-puing yang tidak dapat diidentifikasi di padang rumput domba di luar Roswell.

Pejabat Angkatan Udara mengatakan itu adalah balon cuaca yang jatuh, tetapi skeptis mempertanyakan apakah itu benar-benar besaral dari piring terbang ekstraterestrial (UFO).

Baca Juga: Pakar Sebut Pertempuran Tiongkok dengan Negara Lain Hanya untuk Alihkan Perhatian Dunia dari Corona

Beberapa dekade kemudian militer AS mengakui puing-puing itu terkait dengan proyek atom rahasia. Namun, teori UFO telah berkembang.

Presiden di masa lalu telah berbicara dengan skeptis tentang kemungkinan bahwa ada sesuatu di luar sana, selain makhluk bumi.

Tahun lalu Trump mengatakan ia menerima pengarahan singkat tentang penampakan UFO, tetapi juga menawarkan sebuat tawaran.

"Orang-orang mengatakan bahwa mereka melihat UFO. Apakah saya percaya? Tidak terlalu," ujarnya.

Baca Juga: Diterjang Arus Banjir, Jembatan Sungai Cimedang Tasikmalaya Terbelah Jadi Dua

Setelah ayahnya menyebut dia mendengar beberapa hal menarik tentang Roswell, Trump Jr. bertanya apakah Trump mungkin akan mendeklasifikasi informasi itu suatu hari nanti.

"Yah, aku harus memikirkan hal itu," jawab Trump.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler