Presiden Brazil Jair Bolsonaro Perintahkan Bakar Perahu Milik Penambang Emas Ilegal di Hutan Hujan Amazon

PR TASIKMALAYA - Presiden Brazil Jair Bolsonaro menggerakkan kepolisian untuk membakar kapal milik penambang emas ilegal di hutan hujan Amazon.

Jair Bolsonaro berupaya fokus terhadap peningkatan deforestasi akibat lemahnya perlindungan dan pengawasan sumber daya alam di wilayah itu.

Tindakan permisif pemerintah Brazil terekam melalui postingan Twitter yang di unggah pada Senin, 29 November 2021.

Proses pembakaran kapal milik penambang ilegal itu dilakukan oleh polisi federal dan dibantu oleh angkatan laut Brazil.

Baca Juga: Polisi Jadi Pelaku Penembakan di Exit Tol Bintaro, Status Masih Saksi Karena Kurang Bukti

Selain itu, badan penegak lingkungan IBAMA turut serta dalam membantu pihak berwajib.

Lokasi pembakaran kapal berada di timur Manaus, wilayah ibu kota negara bagian Amazonas, di dalam kawasan hutan lebat.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Al Jazeera, asap mengepul tebal di atas sungai Madeira, dimana ratusan kapal berkumpul saat penambang ilegal mencari emas.

Para penambang emas ilegal tersebut dikenal karena ulahnya yang kerap mencemari sungai Amazon.

Baca Juga: Aktor Korea Selatan Seo Kang Joon Ungkap Bahwa Lokasi Syuting Pernah Jadi Objek Ketakutannya

Hal itu diperparah dengan hadirnya para penebang liar dan peternak sapi, sehingga membuat kerusakan pada daerah-daerah yang dilindungi.

Sumber mengatakan, sebanyak tiga penambang ilegal telah ditangkap beserta dengan emas hasil tambang.

Salah seorang penambang ilegal mengeluhkan bahwa dirinya tak dapat kembali kerumah karena kapal miliknya telah dibakar.

Diketahui, di dalam kapal tersebut ternyata banyak barang pribadi milik penambang diantaranya tv satelit, hewan peliharaan, serta tempat tidur gantung.

Baca Juga: Nekat Cabut Baliho HRS, Deddy Corbuzier ke KSAD Dudung Abdurachman: yang Nggak Seharusnya Berjalan Lu Sikat

Menurut keterangan penambang ilegal bernama Ribeiro, polisi federal memerintahkan agar keluar dari kapal dengan cara menyemprotkan cairan merica.

Ia mengatakan bahwa saat keluar dan pergi dari kapal hanya membawa pakaian yang dikenakan.

Dampak dari penambangan ilegal telah membuat hutan hujan Amazon harus kehilangan 13.235 kilometer persegi hutan.

Data tersebut diambil dari kurun waktu Agustus 2020 hingga Juli 2021.

Baca Juga: Berikut Zodiak yang Dikenal Romantis, Pisces Percaya Akan Cinta Sejati

Terjadi peningkatan deforestasi sebesar 22 persen dari periode yang sama pada tahun sebelumnya.***