Tewaskan Tiga Orang Korban, Nenek Pembunuh Meninggal Karena Covid-19 saat Menunggu Persidangan

6 Januari 2021, 09:17 WIB
Ilustrasi pembunuhan. //Pixabay//PublicDomainPictures

PR TASIKMALAYA - Seorang nenek pembunuh berantai, Sofya Zhukova di Rusia meninggal karena Covid-19 saat menunggu persidangan kasusnya.

Sebelumnya ia membunuh korban dengan cara memanggangnya lalu ia jadikan makanan ringan.

Ia tengah menunggu persidangan setelah dituduh melakukan tiga pembunuhan, dan polisi Rusia mencurigainya melakukan lebih banyak tindakan kriminal tersebut.

Baca Juga: Abu Bakar Ba'asyir Bebas, Keluarga Pasang Banner Permintaan Maaf

Saat diinterogasi, Zhukova mengaku membunuh penyewa rumahnya, dan ketika polisi menyelidiki lebih dalam, mereka terkejut ketika dia juga mengaku membunuh seorang gadis berusia delapan tahun yang menghilang pada 14 Desember 2005.

"Para kriminolog menemukan pisau dan gergaji tempat mereka menemukan bekas-bekas darah korban. Dia ditangkap karena pembunuhan, dan dimasukkan ke dalam penahanan pra-persidangan saat penyelidikan berlanjut," ujar seorang juru bicara di Direktorat Investigasi Rusia di Wilayah Khabarovsk dikutip dari Daily Star. 

Ketika Zhukova ditangkap, polisi menemukan bagian tubuh manusia yang merupakan korban Zhukova di lemari esnya.

Laporan mengatakan Zhukova sebelumnya bekerja di rumah jagal dan merupakan seorang buruh.

Baca Juga: Diduga Ada Indikasi Tindak Pidana Pencucian Uang, PPATK Hentikan Sementara Aktivitas Rekening FPI

Penduduk setempat sering mengeluh soal Zhukova yang selalu membunuh kucing lokal, tetapi mereka tak menduga bahwa dia juga seorang pembunuh berantai.

"Kami selalu merasa aneh bahwa meskipun bermuka masam dan tidak ramah, dia sering meluangkan waktu untuk memasak sesuatu untuk anak-anak setempat," ujar seorang warga setempat, Tatyana.

"Mereka selalu berupa hidangan daging. Terkadang dia memberikannya kepada orang dewasa, dia membelikan saya dan suami saya piring dengan daging jeli,” tambahnya.

Zhukova telah mengaku membunuh petugas kebersihan gedungnya, dan diadili atas pembunuhan lainnya pada bulan Oktober.

Baca Juga: Sebut Fadli Zon Anggap Semua Langkah Pemerintah Salah, Teddy Gusnaidi: Mau Lu Apa Sih Zon?

Dia mengejutkan pengadilan dengan tertawa saat dakwaan dibacakan, dan persidangan berlanjut hingga tahun lalu ketika pengadilan memerintahkan pengadilan ulang pada bulan Juni.

Kasus yang disidangkan di Pengadilan Regional Khabarovsk itu kemudian ditunda karena Lockdown virus corona.

Tetapi ketika dia menunggu persidangannya dilanjutkan, Zhukova terjangkit virus corona dan dia meninggal di rumah sakit di Khabarovsk pada 29 Desember 2020.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler