Turunkan Gula Darah! Studi Temukan Khasiat Kacang untuk Penyakit Diabetes Tipe 2

- 15 November 2020, 16:50 WIB
Ilustrasi Kacang.
Ilustrasi Kacang. //Pixabay//LubosHouska/

PR TASIKMALAYA – Dalam Journal of American College of Cardiology dan Jurnal American Heart Association Circulation research, Kacang bisa mengurangi risiko terkena peyakit kardiovaskular pada mereka yang menderita diabetes tipe 2.

Kesimpulan itu didapat, dengan metode penggunaan kuesioner diet tentang konsumsi kacang.

Hampir 16.000 orang dewasa berpartisipasi dan mereka mengisi kuesioner sebelum dan sesudah mereka menerima diagnosis diabetes tipe 2.

Baca Juga: Korps Brimob Polri Anugerahi Ketua DPR RI Puan Maharani sebagai Warga Kehormatan

Ternyata, semua jenis kacang menawarkan manfaat kesehatan, terutama almond, kenari, dan kacang tanah.

Almond dan kenari menawarkan lebih banyak manfaat karena mengandung jumlah nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan kacang tanah.

Nutrisi yang umum terkandung dalam makanan ini adalah asam lemak tak jenuh, serta, vitamin E, folat, dan mineral, termasuk kalium, kalsium, dan magnesium.

Hasil studi juga menunjukkan bahwa penderita diabetes tipe 2 yang makan lima porsi kacang per minggu berisiko 17 persen lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular.

Baca Juga: Melanggar Protokol Kesehatan Dalam Sebuah Acara, Habib Rizieq Shihab Dikenakan Denda Rp 50 Juta

Risiko meninggal akibat penyakit itu juga 34 persen lebih rendah.

Lalu, mereka yang mengonsumsi lebih banyak kacang setelah didiagnosis diabetes, memiliki risiko 11 persen lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular dan 25 persen risiko kematian terkait penyakit jantung dibandingkan denngan orang yang tidak menambah asupan kacang.

Diabetes tipe 2 adalah kondisi kronis yang memengaruhi cara tubuh memetabolisme glukosa, yang merupakan sumber utama bahan bakar.

Kemungkinan komplikasi akibat kondisi ini adalah kerusakan ginjal dan penyakit kardiovaskular.

Baca Juga: Tanggapi Islamophobia dan Indonesiaphobia, Nur Wahid: Kurang Belajar Sejarah dan Agama yang Benar

"Temuan kami memberikan bukti baru yang mendukung rekomendasi temasuk kacang-kacangan dalam pola diset (sehat),” ucap Dr. Gang Liu, peneliti ilmu nutrisi dari the harvard T.H Chan Scholol of Public Health di Boston.

“Untuk pencegahan komplikasi penyakit kardiovaskular dan kematian dini di anrtara individu dengan diabetes," imbuhnya.

Menurut peneliti, setiap tambahan porsi kacang per minggu menurunkan tiga persen risiko penyakit kardiovaskular dan risiko akibat penyakit jantung sebanyak enam persen.

Meskipun efek spesifik kacang pada kesehatan jantung belum sepenuhnya jelas, temuan menunjukkanbahwa nutrisi dalam kacang dapat memperbaiki tekanan darah, kontrol gula darah dan peradangan serta meningkatkan metabolisme lemak dan meningkatkan fungsi dinding pembuluh darah.

Baca Juga: Tanggapi Islamophobia dan Indonesiaphobia, Nur Wahid: Kurang Belajar Sejarah dan Agama yang Benar

"Penyakit kardiovaskular adalah penyebab utama kematian adn penyebab serangan jantung, stroke, dan kecatatan bagi orang yang hidup dengan diabets tipe 2," jelas Dr. Prakash Deedwania, seorang profesor kedokteran University of california-San Francisco School of Medicine di Fresno.

Deedwania menambahkan, temuan ini menambah bukti yang berkembang bahwa gaya hidup sehat, olahraga teratur dan diet seimbang dapat memiliki efek menguntungkan yang signifikan pada risiko penyakit kardiovaskular pada orang dengan diabetes.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah