PR TASIKMALAYA – Hari Diabetes Dunia dibuat pada tahun 1991 oleh Federasi Diabetes Internasional (IDF) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Hal tersebut sebagai tanggapan atas kekhawatiran yang berkembang tentang meningkatnya ancaman kesehatan yang ditimbulkan oleh diabetes.
Hari Diabetes Sedunia juga merupakan kampanye kesadaran diabetes terbesar di dunia yang menjangkau audiens global lebih dari 1 miliar orang di lebih dari 160 negara.
Baca Juga: Beri Julukan untuk Anies Baswedan, Luqman Hakim: NATO, No Action Talk Only
Kampanye ini menarik perhatian pada isu-isu yang sangat penting bagi dunia diabetes dan menjaga agar diabetes tetap menjadi sorotan publik dan politik.
Setiap tahun, kampanye Hari Diabetes Sedunia berfokus pada tema khusus yang berlangsung selama satu tahun atau lebih.
Dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Worlddiabetesday, tema dari Hari Diabetes Sedunia tahun 2020 bertajuk "The Nurse and Diabetes".
Baca Juga: Soroti Video Polisi Hentikan Pesta Pernikahan, Anggota DPR Singgung Acara HRS: Kita Tunggu Saja
Tema tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran seputar peran penting perawat dalam mendukung orang yang hidup dengan diabetes.
Kampanye peringatan Hari Diabetes Sedunia kali ini juga mempromosikan peran perawat dalam pengelolaan dan pencegahan diabetes.